Lihat ke Halaman Asli

Di Bawah Tarian Hujan

Diperbarui: 23 Agustus 2016   07:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kupandangi puing-puing cinta

Yang dulu pernah memerangkap kita

Ku geledah seluruh ruang jiwaku

Tak kutemui lagi namamu di sana

 

Hujan kali ini teramat sepi

Dingin bersembunyi dalam diorama

Sehening senja tenggelamkan cahaya

Dalam keterasingan malam yang kian jauh

 

Engkau semakin hanyut dalam alunan syahdu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline