Belakang ini gaya hidup frugal living santer terdengar dan banyak menarik minat orang untuk menerapkannya. Dengan menerapkan frugal living, maka akan tercipta perencanaan keuangan yang baik.
Gaya hidup ini sangat cocok diterapkan oleh orang yang memiliki pendapatan pas-pasan, hal ini agar di akhir bulan masih tetap bisa makan enak dan dapat mencukupi kebutuhan hidup seperti biasanya.
Namum meskipun demikian, untuk orang-orang dengan ekonomi tinggi juga tidak ada salahnya menerapkan gaya hidup frugal living. Bahkan ada beberapa tokoh terkenal yang menerapkan gaya hidup sederhana ini, nantinya nama-nama mereka akan kita bahas di bawah.
Pengertian Frugal Living
Frugal living adalah gaya hidup di mana seseorang berusaha untuk hidup hemat dengan cara mengelola uang dan sumber daya dengan bijak. Orang yang menerapkan gaya hidup frugal living akan melakukan penghematan dalam berbagai aspek kehidupan, seperti pengeluaran harian, perencanaan keuangan, dan pengurangan pemborosan.
Tujuan melakukan gaya hidup hemat ini adalah untuk mencapai stabilitas keuangan, menghindari hutang berlebihan, dan menciptakan keamanan finansial jangka panjang. Gaya hidup frugal living juga dapat melibatkan praktik seperti menghemat energi, mengurangi limbah, dan memprioritaskan barang-barang yang benar-benar diperlukan daripada yang mewah.
Relevansi Frugal Living dalam Kehidupan Sehari-hari
Relevansi frugal living dalam kehidupan sehari-hari adalah:
1. Pengelolaan Keuangan
Dengan menerapkan prinsip frugal living, Anda dapat mengelola uang dengan lebih baik. Anda bisa membuat anggaran, memprioritaskan pengeluaran, dan menghindari pemborosan. Prinsip hidup hemat ini dapat membantu Anda mencapai tujuan keuangan jangka panjang, seperti menyimpan uang untuk pendidikan anak atau diri sendiri, dana pensiun, atau keperluan mendesak lainnya.
2. Penyimpanan Dana Darurat
Frugal living juga mencakup pembentukan dana darurat. Dana darurat sangat penting untuk dibuat, hal ini agar saat mengalami kejadian tak terduga, Anda masih tetap safety dalam hal finansial. Contohnya saja jika tiba-tiba Anda dipecat kerja, maka Anda masih memiliki uang untuk kehidupan sehari-hari hingga akhirnya nanti Anda mendapatkan pekerjaan yang baru.