Lihat ke Halaman Asli

Primanata Dian Isa

Bencoolen Magazine

Puisi untuk Janji-janji Palsu Para Pengkhianat

Diperbarui: 24 Juni 2015   20:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com



"LAKNAT PENGHIANAT "

Bajingan tengil aku ludahi
Si mata juling pendusta pula
Mulut mu manis...
Buntut mu pahit...

Pecundang mulut besar aku maki
Si jago goda dongeng cerita
Awal mu mulus...
Ujung menghunus...

Binatang jalang tak tau diri
Si kucing penjilat jempol kaki
Rayu mu tulus...
Tapi penuh akal bulus...

Aku buang muka memungut kecewa
Amarah di dada meronta-ronta
Makian ku tak berbunyi
Hanya cuap-cuap dalam hati

Bajingan tengil ku ludahi
Pecundang mulut besar ku maki
Binatang jalang tak tau diri
Makian ku berbunyi
; "Kaulah pendusta,kaulah penghianat"

Jangan berkilah
Akuilah...

Di request oleh ; Bidadari Putiku
Banjarmasin,30/11/12
PRIMANATA.D




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline