Lihat ke Halaman Asli

Dino Joy

Seorang lelaki biasa

Puisi tentang Aku

Diperbarui: 12 September 2023   20:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku yang sekarang..
Bagaikan sepi yang membisu..
Dalam kesunyian malam-malam kelabu
Terdiam dalam rasa sendu
Dan beku dalam kerinduan yang pilu

Aku yang sekarang..
Bagaikan coretan kata-kata di dinding..
Dalam ruangan kamar hampa
Tertepi dari ramainya dunia
Terbaring dalam mimpi yang belum nyata

Aku yang sekarang..
Bagaikan nyala lilin kecil..
Dalam terangnya hari cahaya surya
Nampak seolah tak menyala
Tertiup angin bisikan-bisikan yang menyapa

Aku yang sekarang..
Bagaikan kura-kura yang kehausan..
Yang berambisi mengejar dunia
Dalam ayunan langkah sempit
Terdorong kuatnya tatapan imaji jiwa

Aku yang sekarang..
Bagaikan burung yang ingin terbang..
Yang tersisih dari gemerlapnya kehidupan
Mencoba bertahan dari badai zaman yang menyimpang
Melepaskan diri dari cengkraman kebebasan

Aku yang sekarang..
Bagaikan kumbang yang terbuang..
Yang tak bernyali untuk memegang
Wanginya bunga yang merekah
Tertinggal langkah gerombolan kumbang-kumbang jalang

puisi aku karya Dino Joy

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline