Lihat ke Halaman Asli

Makanya Jangan Remehkan Voting Lokal

Diperbarui: 24 Juni 2015   17:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Makanya Jangan Remehkan Voting Lokal - dengar berita bahwa jagoan jagoan yang berkibar di bawah bendera jokowi pada kalah dan di menangkan oleh kader PKS . terus baca artikel dan berita seakan akan jokowi ikut kena getahnya karena dukunganya tidak laku . hmmmm kasihan jokowi ya ?

Saya tidak akan membahas hubu jokowi dan cagub lainya , menurutku memang harus begitu takutnya nama baik jokowi nanti malah rusak , yang saya ingin sampaikan di sini adalah adanya hasil survei kecil yang ada di salah satu blog lokal dengan mengambil topik vote partai politik terbaik 2014  menurut anda ? sampai saat ini hasil voting di menangkan oleh PKS .

Awalnya saya tidak begitu menghiraukan apakah vote tersebut akurat atau tidak , karena dari awalnya sekedar iseng saja sambil nunggu hasil yang nyata , apakah populeritas PKS itu benar-benar nyata atau sekedar voting bodong . tapi setelah baca berita ternyata pks benar benar menang dalam pilihan gubernur jabar 2013 dan Pilkada Sumatera Utara .

Yah walau itu urusan orang politik tapi seperti ada kepuasan tersendiri dengan kegiatan voting kecil ini . Sampai saat ini PKS masih menduduki nilai tertinggi di acara voting blog lokal ini , dan masih ada waktu tersisa sekita 299 hari untuk partai lain jika ingin menang dalam acara voting ini .

Sekedar iseng saja , yang pingin ikutan silahkan , tapi ingat ini hanya hiburan jadi jangan di buat acuan kalaupun ada kecocokan itu semata mata hanya kebetulan .

Jika berminat silahkan Pilih Partai Terbaik 2014 ,

Saya rutin nengok di sana dan setiap harinya selalu ada perubahan , sekedar hiburan

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline