Sebuah komunitas kompasianer (baru) hadir di Kompasiana. Nama yang dipilih tentu akan memberikan gambaran secara spontan komunitas apa itu.
PUISIANA diharapkan bukanlah sekadar nama, sebab diharapkan akan menjadi jenama ikonik dalam lingkungan keluarga besar komunitas di Kompasiana.
Uraian ofisialnya adalah "Himpunan Kompasianer Pencinta Puisi". Sejak 15 April 2023, yang menandai eksistensinya, komunitas ini hadir secara resmi di TEMU Kompasiana.
Dalam tayangan artikel perdananya, terunggah narasi dengan judul "Selamat Bergabung di Puisiana". Dijelaskan di sana bahwa Puisiana adalah komunitas dalam format daring. Dia menjadi sebuah wadah sebagai tempat berkumpulnya kompasianer dengan minat yang tertuju pada puisi.
Perihal puisi ini, Puisiana menjangkau siapa saja? Ternyata cukup luas, mencakup kompasianer yang menaruh minat pada karya sastra bergenre puisi.
Kompasianer yang diajak bergabung adalah mereka yang gemar membaca puisi, pencinta puisi, penulis puisi, hingga yang sudah bisa menyebut dirinya adalah seorang penyair.
Lomba Cipta Puisi Hari Kartini 2023
Puisiana menyadari bahwa kehadiran puisi di Kompasiana melalui kategori Fiksiana, mendapatkan sambutan konsisten. Meskipun mungkin kalah gayeng dengan antusiasme unggahan di kategori-kategori lain.
Puisi di Kompasiana memiliki penggemar tersendiri. Tidak luas memang, masuk dalam level niche. Namun ini bukanlah sesuatu yang luar biasa, sebab dalam skala nasional, demikianlah keberadaannya.
Jika dikomparasi dengan genre-genre lainnya, misalnya cerpen dan novel, puisi mungkin tak berada dalam kesendirian yang sepi. Penyair Joko Pinurbo dalam sebuah forum pertemuan di kampus UGM pun mengungkapkan hal sama.
Itu sebabnya Puisiana bergerak cepat dalam menebar awareness dengan menghadirkan kegiatan perdana. Event itu diberi nama Lomba Cipta Puisi (LCP). Edisi pertama LCP, menawarkan tema dengan momentum Hari Kartini 2023.