Lihat ke Halaman Asli

Jam Delapan Malam

Diperbarui: 18 Agustus 2021   11:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay.com

Di luar gelap datang dengan kejam
Dan waktu sudah menunjukkan jam delapan malam
Katanya waktu yang baik untuk memaafkan keadaan
Tetapi tak cukup baik untuk secepat itu untuk melupakan perasaan atau sebatas memejamkan kerinduan

Di luar pikiran seperti berjalan dengan salah paham
Dan waktu sudah menunjukkan jam delapan malam
Pintu rumah mulai tertutup sesaat
Tetapi tidak terkunci rapat-rapat

Di luar langit seperti berpelukan dengan awan hitam
Dan waktu sudah menunjukkan jam delapan malam
Lampu diruang tamu mulai dipadamkan
Tetapi lampu depan rumah tetap dinyalakan

Di luar hujan turun dengan saling diam
Akhirnya waktu sudah tidak lagi menunjukkan jam delapan malam
Tetapi kenapa pesanan rindu sedari senja belum juga diantarkan
Ternyata yang mengantar bukan tak tahu jalan atau terjebak dikerumunan hujan melainkan ia juga sedang menunggu dihubungi duluan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline