Lihat ke Halaman Asli

Mengetik Detik

Diperbarui: 18 Agustus 2021   20:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay.com

Jemari mengetik detik
Mencari kata rindu yang tak berdelik
Terlambat sedetik saja merubah cerita
Tersesat satu kata bisa menjelma derita

Jemari mengetik detik
Hindari suara tabu agar tak berdemik
Kurang sedetik saja menyulut waduh
Lebih satu suara bisa menjadi gaduh

Jemari mengetik detik
Menari makna baru yang berderik
Singgah sedetik saja mengundang hura-hura
Sanggah satu makna bisa mengandung huru-hara

Jemari mengetik detik
Mewarnai rasa kaku agar berdekik
Jatuh cinta sedetik saja membuat hati berseri-seri
Patah hati karena satu rasa bisa nyeri berhari-hari

'''

10_08_21

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline