Lihat ke Halaman Asli

Gerimis Termanis

Diperbarui: 19 Maret 2021   16:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wallpaperflare.com

Sesekali langit menulis
Akan terang yang tengah merayu gerimis
Melalui senandung mesra mendung merah muda
Bersama doa-doa yang lafadz nya sedang menari-nari di antariksa

Pada langit yang awannya mulai sehitam alis
Dan daun-daun hijau yang kepada angin sedang tersenyum manis
Kamu seperti rintik gerimis yang selalu aku gubris
Sedangkan aku adalah tatapan terjauh dari pandanganmu yang keseringan di halang-halangi hujan bergaris

Hingga pada akhirnya langit benar-benar menyelenggarakan gerimis
Dalam paras mu yang semakin manis aku hanya bisa berbisik;
Di hadiahi Tuhan selangit gerimis yang berbaris-baris perihal mengagumi mu tampaknya akan dinikmati jauh lebih lama--dari apa-apa yang pernah hujan deras punya--yang lekas habis

Bintaro, 19/03/21.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline