Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Bersulang Mereguk Linang

Diperbarui: 14 Mei 2019   02:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

notes-dininovani.blogspot.com

Tertunduk lesu
Kala sahutmu
Terdengar basau
Membanting harapku

Langit meleleh
jatuhkan celoteh
Kerianganku receh
Sukar diperoleh

Aku paham
Takdirku lebam
Memaksa benam
Tiadaku berkasam

Tuhanku sayang
Tanyaku terbentang
Bisakah  bersulang
Mereguk linang?

Bungkam menjawab
Belum akrab
Pintaku lembab
Wajahku terjerebab

Aku sadar
Bumi berputar
Begitupun berlayar
Menjumpai sandar

Teruskan kehidupan
Kolokan dijauhkan
Jangan biasakan
Memangku kemasygulan




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline