Akhir-akhir ini banyak sekali pelaku pemuliaan tanaman yang melakukan kegiatan pemuliaan untuk menghasilkan tanaman yang berbeda dari tanaman pada umumnya. pemuliaan tanaman sendiri adalah kegiatan mengubah susunan genetik individu maupun populasi tanaman untuk maksud dan tujuan tertentu. Disini saya akan membahas sekilas tentang hasil dari pemuliaan tanaman yaitu Lemon dan Tomat.
Lemon merupakan salah satu buah-buahan citrus yang sudah dikenal oleh masyarakat baik untuk keperluan konsumsi atau non konsumsi. Buah lemon sendiri kaya akan vitamin C nya, kandungannya bahkan lebih tinggi dari buah sejenisnya yaitu jeruk nipis.
Sedangkan Tomat Lycopersicum esculentum adalah salah satu komoditas pertanian yang sangat bermanfaat bagi tubuh, karena mengandung vitamin dan mineral yang diperlukan untuk pertumbuhan dan kesehatan.
Buah tomat sendiri mengandung karbohidrat, protein, lemak dan kalori. Jadi buah lemon dan tomat sangat baik untuk di konsumsi karena senyawa-senyawa yang ada didalamnya sangat baik untuk tubuh manusia.
Seorang peneliti dari Israel yang bernama Efraim Lewinsohn menemukan Lemato. Lemato adalah buah hasil rekayasa genetika dari lemon dan tomat. Hasil dari buah transgenik ini dibuat dari pencampuran beberapa gen yang termasuk kedalam jenis lemon basil, ocimum.
Melalui satu perpaduan atau percampuran antar gen unik yang dinamai Lemato, maka anda mendapatkan keutungan dan berbagai manfaat dari perpaduan buah tomat dan lemon ini.
Tak hanya mempunyai kandungan nutrisi dan vitamin yang lebih lengkap dari buah sebelumnya, tetapi juga mempunyai kandungan geranium, serai, dan aroma mawar. Buah ini cenderung memiliki warna yang lebih cerah disbanding tomat sebelumnya yang memiliki warna lebih pekat, hal ini karena lemato hanya memiliki kandungan likopen setengah dari buah tomat sebelumnya.
Buah lemato ini juga mengandung senyawa terpenoid serta antimicrobial sebagai zat anti jamur. Begitu juga masa simpannya lebih lama serta memerlukan lebih sedikit penggunaan pestisida saat ditanam pada lahan.
Semoga bermanfaat :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H