Lihat ke Halaman Asli

Selesaikan Masalah Hingga ke Akarnya!

Diperbarui: 24 Juni 2015   04:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Assalamualaikum guys….!

Nanya nih, Bagaimana cara kita berpikir waktu kita berusaha menyelesaikan masalah? Atau malah kita berusaha lari dari masalah? Tentu saja hal ini bukan menjadi solusi yang terbaik dong. Jadi ketika kita memiliki permasalahan disini terjadi pembentukan konsep tentang masalah tersebut, kemudian kita menggunakan logika, dan kemudian kita akan mencoba melakukan penyelesaian dengan mengambil keputusan. Nah bagaimana proses ini bisa terjadi? Mari kita bahas bersama ya.

Hal ini terjadi karena adanya proses berpikir. Pembentukan konsep sendiri merupakan hubungan dengan pengasahan sifat-sifat yang sesuai dengan objek atau ide. Seperti yang di contohkan tadi diperumpamakan sebagai masalah. Konsep sendiri adalah karakteristik dari suatu objek atau kejadian yang juga merupakan karakteristik objek atau kejadian lain. biasanya yang paling awal kita pikirkan adalah kenapa masalah ini bisa terjadi? Dan kita berpikir untuk mengandai-andaikanya, atau disini disebut memilih hipotesis atau strategi dengan objek yang kita akan selidiki. Dan apa yang kita pikirkan tidak hanya dari satu sisi tapi dari sisi yang lain juga.

Berpikir sendiri merupakan proses umum untuk menentukan sebuah isu dalam pikiran kita, sementara logika adalah ilmu berpikir itu sendiri. Ketika ada dua orang memikirkan satu hal yang sama maka pemikiran tersebut akan memberikan hasil yang berbeda, misalnya pemikiran yang satu berpikir logis, yang lain tidak logis. Cara berpikir ini bisa didapatkan dari banyak cara. Misalnya dengan membuat kesimpulan dari premis satu dengan premis lainnya maka didapatkan kesimpulan tersebut.

Manusia adalah mahluk yang paling rasional, dari pembentukan konsep, hingga berpikir logika, manusia menggunakan rasionya untuk berpikir. Sebelum mengambil keputusan manusia melakukan penelitian terlebih dahulu terhadap masalah yang dihadapinya yang tentunya dipengaruhi oleh factor memori (keberadaan hipotesis), referensi sudut pandang yang mempengaruhi masalah, dan sebagainya.

Ketika kita memiliki masalah kita akan berpikir keras tentang bagaimana cara kita untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan segera? Kita akan berpikir memutar otak untuk mencari solusi dengan proses yang begitu panjang. Dan disetiap proses yang dialami tentunya kognitif yang paling bekerja aktif untuk berpikir. Jadi latih terus otak kita untuk berpikir logis ya. Cukup sekian perjumpaan kali ini. Semoga bermanfaat ya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline