Kurang dari 24 jam partai akbar final liga champions eropa antara MU vs Barcelona. Jika melihat pertemuan kedua tim, maka tim MU sangat berambisi untuk membalas kekalahan pada final champion tahun 2008 nyang dihelat di stadion olimpico. Bagaimana final kali ini?
Pastinya kedua tim akan menyuguhkan performa yang terbaik. Dilihat dari pelatih, kedua tim memiliki pelatih yang sangat jenius dan berkarakter. Walaupun antara Sir Alex dengan Pep Guardiola selisih umurnya hampir 30 tahun, namun Pep tetap lah Pep. Ia sangat matang meracik strategi untuk El Azulgrana. Bagaimana dengan Sir Alex? semua orang sudah pasti mengetahuinya. Gelar premier league yang ke-19 merupakan bukti nyata bagaimana Sir Alex masih mumpuni walaupun umurnya sudah diambang batas.
Dari segi pemain tak perlu diragukan lagi. Segitiga keajaiban Barcelona yang diperkuat oleh Messi-Iniesta dan Xavi membuat Carrick selaku gelandang bertahan MU harus ekstra waspada. Tapi aksi Chicarito akhir-akhir ini bersama MU harus patut diwaspadai juga oleh kubu Barcelona. Yang terakhir adalah faktro Stadion Wembley yang sudah modern namun rasa keramatnya masih terasa kental. Sekarang tinggal bagaiman kedua tim dapat menampilkan yang terbaik untuk dusuguhkan kepada penggemar sepak bola diseluruh penjuru dunia. Selamat Menyaksikan..!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H