Apakah anda pernah mengalami sulit tidur ? Saya pernah dan rasanya memang tidak nyaman sekali. Pagi harinya kita tidak bisa beraktifitas maksimal dan merasa badan ini ada yang salah. Walaupun hanya sehari saya merasakan tidak bisa tidur, namun perasaan tersebut sangat menyiksa. Tidak heran saya sangat memahami penderitaan para pasien yang mengeluh sulit tidur bahkan hampir berminggu-minggu lamanya.
Awal Gangguan Jiwa
Sulit tidur walapun kesannya sepele namun dalam praktek saya sehari-hari seringkali merupakan pertanda adanya suatu kondisi gangguan kejiwaan yang mendasarinya. Hampir jarang saya temukan sulit tidur berdiri sendiri sebagai suatu gangguan yang tanpa disertai gangguan kejiwaan. Biasanya orang yang mengeluh sulit tidur kebanyakan mengalami gangguan kejiwaan di antaranya adalah Gangguan Kecemasan, Gangguan Depresi, Demensia dan Gangguan Psikotik (paling banyak Skizofrenia).
Pada pasien yang mengalami gangguan kecemasan, biasanya pasien mengeluh sulit untuk memulai tidur. Rasanya sangat sulit untuk memejamkan mata karena pikiran yang terus ke sana ke mari. Jika tidur pun biasanya orang ini mengalami bangun di antara tidur-tidurnya dan kesulitan memulai tidur kembali. Gangguan kecemasan termasuk di dalamnya adalah Gangguan Panik, Gangguan Cemas Menyeluruh, Gangguan Cemas Fobia, Gangguan Obsesif Kompulsif dan Gangguan Stres PAsca Trauma.
Pada pasien yang mengalami gangguan depresi termasuk di dalamnya adalah gangguan penyesuaian bisa mengalami kesulitan dalam mempertahankan tidur. Orang depresi biasanya akan lebih cepat bangun di pagi hari. Ada pula yang merasa mengantuk hampir sepanjang hari dan tidak ada gairah, namun jika ditidurkan tidak bisa.
Pasien demensia ataupun orang lanjut usia yang sudah mulai mengalami kepikunan, Kesulitan Tidur sering juga dialami. Ini terkait dengan fungsi reseptor melatonin yang sudah berkurang jumlah dan sensitifitasnya sehingga orang tua banyak yang mengalami kesulitan tidur.
Sulit Tidur Pada Kondisi Fisik
Selain kondisi tidur akibat gangguan jiwa, beberapa penyakit juga sering dihubungkan dengan kesulitan tidur terutama sekali pada pasien-pasien yang mengalami gangguan paru-paru. Tidak heran orang yang mengalami gangguan paru-paru seperti Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) yang bernapas pun sulit sering mengalami gangguan ini. Pasien dengan gangguan Asma juga sering mengalami hal ini. Selain itu pasien dengan gangguan berkemih yang biasanya pada pasien gangguan Prostat juga sering sulit tidur karena terganggu perasaan ingin kencing. Ada juga pasien kencing manis yang sering mengalami hal ini. Untuk itu kondisi medis fisik seperti ini juga perlu mendapatkan perhatian.
Pengobatan
Untuk mengatasi gangguan tidur, seseorang pertama kali perlu menganalisis apakah kesehatan tidurnya sudah baik. Hal-hal yang berhubungan dengan kesehatan tidur antara lain :
1. Tidur pada jam yang relatif sama setiap malamnya