KOTA MALANG, 1 Desember 2023 - Hujan deras yang melanda Kota Malang sejak semalam mengakibatkan banjir yang merendam beberapa wilayah, termasuk daerah tempat tinggal anak kost. Banjir ini menimbulkan dampak serius terhadap kehidupan sehari-hari mereka.
Hujan deras yang terus menerus sejak semalam menyebabkan sungai-sungai di sekitar Kota Malang meluap, merendam beberapa wilayah kota. Air hujan yang terus mengguyur juga memicu genangan air di beberapa titik kota, termasuk daerah pemukiman anak kost.
Anak kost yang tinggal di wilayah terdampak merasakan dampak langsung dari banjir ini. Banyak dari mereka terjebak di dalam rumah kost mereka yang terendam air. Beberapa anak kost terpaksa mengungsi ke lantai atas atau ke tempat yang lebih aman di sekitar kompleks kost.
Banjir tidak hanya merendam tempat tinggal, tetapi juga menyapu bersih barang-barang berharga para anak kost. Laptop, buku kuliah, dan barang pribadi lainnya hilang ditelan arus air. Hal ini tidak hanya berdampak pada aspek akademis, tetapi juga mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan.
Para anak kost terdampak banjir harus menghadapi risiko kesehatan yang lebih tinggi. Terendamnya air dapat menyebabkan penyakit kulit, infeksi saluran pernapasan, dan masalah kesehatan lainnya. Pelayanan kesehatan darurat menjadi kebutuhan mendesak bagi mereka.
Pembelajaran jarak jauh yang saat ini umum di kalangan mahasiswa menjadi lebih sulit bagi anak kost yang terdampak banjir. Kehilangan akses ke perangkat elektronik dan literatur pendidikan menjadi hambatan serius bagi kelanjutan studi mereka.
Salah satu korban dari terdampaknya banjir yang melanda Kota Malang mengungkapkan bahwa " saya kaget ketika malang ada banjir karena saya kira malang adalah kota yang aman dari banjir, saya mau berangkat kuliah pun kesulitan karena daerah kost saya terendam banjir, saya berharap pemerintah setempat cepat tanggap dalam mengatasi banjir ini dikarenakan banyak warga yang terkena imbasnya" ujarnya
Meskipun banjir melanda Kota Malang dengan keras, harapan untuk masa depan tetap bersinar. Diperlukan upaya bersama dari pemerintah, masyarakat, dan dunia pendidikan untuk membangun kembali kehidupan anak kost yang terdampak. Pembelajaran dari bencana ini harus dijadikan landasan untuk meningkatkan infrastruktur, penanganan darurat, dan ketahanan masyarakat di masa mendatang.
Banjir yang melanda Kota Malang tidak hanya menciptakan penderitaan fisik dan emosional bagi anak kost dan juga warga , tetapi juga menyoroti kebutuhan mendesak akan perencanaan mitigasi bencana yang lebih baik. Ini adalah panggilan untuk bersatu dan bekerja sama, agar kota ini dapat pulih dengan lebih baik dan lebih kuat daripada sebelumnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H