Lihat ke Halaman Asli

Uang Nasabah, Mengalir ke Ansuransi

Diperbarui: 18 Juni 2015   00:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Jambi(Kompasiana.) Disaat karyawan Bank Mandiri Cabang Jambi di Jalan Gatot Subroto Kampung Manggis Kota Jambi Senin (15/09-2014,) sekitar pukul 09.00 Wib sedang menjalankan aktifitasnya, tiba-tiba di kejutkan oleh sekelompok orang yang melakukan aksi demo di pekarangan depan kantornya.

Dalam orasi itu, tiga orang Laki-laki, diantaranya bernama Iwan (40)mendesak pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK,) untuk membentuk tim khusus dan segera mengaudit dan memberikan san ksi tegas kepada Bank Mandiri Cabang Jambi. Mengingat dirinya sebagai Nasabah yang mempu nyai tabungan, namun nilai rekeningnya setiap bulan selalu berkurang, hingga ratusan ribu rupi ah. Beralih pada Ansuransi Kesehatan Axa Mandiri.

Iwan mengaku bahwa dirinya benar memiliki tabungan simpanan di Bank Mandiri. Tetapi unt uk menjadi peserta Ansurasi Kesehatan Axa Mandiri belum ada kesepakatan secara tertulis ya ng disetujuinya. Termasuk Polis dari Ansuransi Kesehatan Axa Mandiri itu tidak pernah dimili kinya. Tetapi anhnya, uangnya yang disimpan pada Bank Mandiri Cabang Jambi, setiap bulan nya berkurang, dengan jumlah ratusan ribu rupiah

"Saya pernah di telpon pihk AXA Mandiri, bahwa saya terdaftar sebagai nasabah AXA, tanpa persetujuan tertulis. Dengan demikian rupanya, uang saya di rekening tabungan, setiap bulan selalu berkurang. Tentu saja hal ini saya komplain, sebab tanpa persetujuan tertulis, hak saya apa saja, sayapun tak tahu, ini kan melanggar undang-undang." Ucap Iwan.

Karena merasa tidak mendapat tanggapan dari pihak Bank Mandiri Cabang Jambi. Rabu, 17/9 2014, sekitar 11,20 Wib para korban ini kembali melakukan aksi demo didepan kantor Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Jambi. Namun tidak juga mendapat tanggapan. Pihak Bank Indo nesia Jambi menutup pintu masuk ke kantor itu, sehingga para pendemo sempat berorasi di depan pagar, dengan pengawalan sejumlah Aparat Kepolisian.

PT. AXA Mandiri Financial Services (AMFS) adalah perusahaan asuransi jiwa patungan (joint venture) yang merupakan anak perusahaan dari PT. Bank Mandiri (51% saham) dan AXA Insu rance (49% saham). AMFS mulai berjalan sejak tahun 2003. Pada awalnya, Ansuransi ini ditang ani oleh 40 orang financial advisor yang ditempatkan pada 20 cabang bank Mandiri di Jakarta.

Produk asuransi ini, ditujukan khusus pada jaminan biaya pendidikan anak (Asuransi pendi dikan Mandiri Siswa Sejahtera.) Serta Asuransi kesehatan AXA Mandiri juga menawarkan prod uk eksklusif dengan jaminan yang komprehensif dan didukung oleh pelayanan yang handal dalam perawatan kesehatan, untuk kebutuhan nasabah perorangan dan perusahaan, dan seju mlah produk ansuransi lainnya. Head Office Jakarta AXA Tower Lantai 11 Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 18 Kuningan City, Jakarta 12940, Tel: +62 21 3005 9000 Fax: +62 21 3005 9009. Email: axaindo @axa-insurance.co.id

AXA di Indonesia, merupakan bagian dari AXA Group. Salah satu perusahaan asuransi dan manajemen aset terbesar di dunia. AXA telah diakui oleh Interbrand sebagai merek asuransi nomor satu di dunia, selama lima tahun berturut-turut (2009-2013). AXA beroperasi dengan fokus pada asuransi jiwa, asuransi umum dan manajemen asset, melalui beragam jalur distribu si dibawah PT AXA Mandiri Financial Services, PT AXA Financial Indonesia, PT AXA Life Indones ia, PT Mandiri AXA General Insurance, PT Asuransi AXA Indonesia, dan PT AXA Asset Manageme nt Indonesia.

AXA didukung oleh lebih dari 1.000 karyawan dan 10.000 tenaga pemasaran profesional yang melayani lebih dari 1.000.000 nasabah. Keberhasilan AXA meningkatkan employee engagement membawa perusahaan meraih penghargaan sebagai Best Employer in Indonesia 2011 dari Aon Hewitt Consulting Asia Pacific. (axa.co.id) Dengan demikian Nampak sudah, bahwa didalam pel aksanaan oprasional pengelolaan nya, diduga ada oknum Karyawan Bank, atau dari Ansuransi yang bermain, sehingga melibatkan pencitraan yang tidak enak, dimata public.

Untuk itu, tidak salahnya, kalau Jajaran penanam saham, baik dari pihak Bank dan Ansuransi Axa Mandiri untuk melakukan penelitian (Audit,) siapa yang berbuat dibalik layar itu segra di tindak, demi kenyamanan masyarakat pengguna Ansuransi dan Nasabah Bank (Djon) Jambi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline