Lihat ke Halaman Asli

Promahadesa GPS FEB

Kelompok Riset Pengabdian Kepada Masyarakat

Tim Promahadesa GPS UNEJ Berikan Pendampingan Produksi Olahan Buah Naga Bersama BUMDes Kemuninglor

Diperbarui: 7 Oktober 2023   11:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri, Tim Promahadesa GPS UNEJ bersama dengan anggota BUMDes Kemuninglor

Tim Program Mahasiswa Berdesa "Gorvenance and Public Sectors" (Promahadesa GPS) yang merupakan kolaborasi mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember melakukan pendampingan produksi olahan buah naga di Desa Kemuninglor, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Pendampingan dilakukan pada hari Sabtu (2/9/23) bersama dengan BUMDes serta warga sekitar yang bertempat di salah satu rumah.

Pendampingan ini merupakan salah satu program kerja yang dijalankan oleh Tim Promahadesa GPS UNEJ dengan tujuan meningkatkan pendapatan BUMDes dengan memanfaatkan potensi buah naga yang menjadi ikon di Desa Kemuinglor. Tim Promahadesa GPS UNEJ memberikan pendampingan yang berfokus pada aspek produksi olahan buah naga menjadi tiga produk inovatif, yakni es krim, ladrang atau stik, dan abon.

Kegiatan ini diawali dengan semangat yang tinggi dari para peserta yang terlihat pada antusiasme mereka dari awal kegiatan hingga selesai. Di kesempatan ini, masyarakat yang hadir turut didampingi secara penuh dari setiap step pengolahan, mulai penimbangan formula bahan hingga tahap pengemasan dan pelabelan. Hal ini memberikan ruang bagi masyarakat Desa Kemuninglor maupun tim pelaksana untuk saling berdiskusi mengenai materi pengolahan buah naga dan pemasaran produk yang telah diberikan pada bulan Juli lalu serta berbagi pengalaman dan meningkatkan skill pengolahan yang telah mereka miliki sebelumnya. 

dokpri, Tim Promahadesa GPS UNEJ melakukan pendampingan produksi olahan buah naga bersama dengan BUMDes Kemuninglor

Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi BUMDes yang hendak menjalankan usahanya sehingga mereka dapat lebih kreatif terhadap peningkatan kesejahteraan serta mendukung penguatan perekonomian desa. Selain itu, melalui kegiatan ini dapat menjadi bekal bagi warga desa untuk menghasilkan wisata baru berupa sentra kuliner buah naga, mencetak wirausaha yang terampil, dan membuka lapangan pekerjaan baru untuk mengurangi tingkat pengangguran.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline