Pengembangan Bahan Ajar
Dalam rangka meningkatkan kualitas bahan ajar bisa dilakukkan dengan berbagai cara baik itu mandiri ataupun kelompok. Dalam rangka pembuatan serta penyusunan bahan ajar bias dilaksanakan dengan tiga metode yakni adalah sebagai berikut.
- Startingfrom Scratch
Kelompok pengembang ini dapat menyusun bahan ajar secara tersendiri. Dalam penulisan yang awal ini, bahan ajar yang akan dipakai harus memuat didalamnya kegiatan intruksional . hal ini dikarenakan kelompok mempunyai pemahaman dalam bidang ilmu yang berkaitan dengan kemampuan menulis, serta mampu memahami kepribadian dan kebutuhan siswa. Dengan pemahaman ini diharapkan mampu untuk membentuk bahan ajar yang mampu meningkatkan pemahaman,kemampuan dan pengetahuan siswa, hal ini didapatkan dengan berbagai cara seperti melalui hasil penelitian yang dibuat oleh kelompok, cerita atau tulisan seta artikel yang ada di jurnal yang ditulis oleh kelompok tim.
Dalam membentuk bahan ajar, materinya harus sesuai serta relevan dengan tujuan instrksional. Bukan hanya pemahaman materi tetapi kelompok juga di tuntut untuk melaksanakan proses instrksional, serta kelompok ini juga di tuntun untuk memponyai pemahaman tentang cara menulis dengan memahami bagaimana cara menyesuaikan kaidan intruksionl. Jika memiliki permasalahan dalam kelompok terhadap keterampilan menulis bahan ajar maka dapat menambah anggota yang memiliki pemahaman agar bahan ajar memiliki kualitas yang meningkat dan dapat meningkatkan kemampuan siswa..
- Text Transformation
Dalam mengembangkan ini kelompok dapat memanfaatkan informasi yang tersedia, baik dalam bentuk buku, jurnal, internet dan lain sebagainya dengan demikian perkembangan terhadap penelitian dan teknologi memudahkan kelompok pengembang.
Pemanfaatan informasi ini dapat membantu memberikan perubahan terhadap kualitas bahan ajar karena dapat menyempurnakan materi yang sudah ada serta mengalami transformasi. Informasi atau referensi ini berkaitan dengan tujuan intruksional.
Dalam mendapatkan informasi ini harus disusun sedemikian rupa. Dengan memperhatikan penggunaan strategi serta bahasa yang harus sesuai dengan penggunaan bahan ajar. Bahan ajar ini harus mendapatkan penambahan informasi mengenai pengetahuan serta keterampilan. Adapun perubahan yag diharapkan terhadap peserta didik melalui bahan ajar. Dalam perubahan serta penyusunan bahan ajar ini harus mengubah informasi serta berbagai isi berbagai komponen penunjang.
- Compilation.
Penyusunn serta pngembangan bahan ajar ini yang merupakan gabungan dari berbagai informasi, baik berupa penelitian atau tulisn sendiri yang kemudian digabung dengan informasi yang didapat melalu informasi internet baik jurnal, buku teks, artikel, dan lain sebagainya hal ini merupakan kompliksi dalam penataan informasi.
Materi yang dipilih ini harus mendukung pembelajaran, sehingga tujuan intruksional yang diharapkan dapat dicapai dengan mudah yang maksimal. Materi serta sumber materi yang digunakan lebih baik telah ada di dalam sumber pustaka atau rencana pembelajaran yang dipakai.
Kelompok pengembang ini bias menyusun bahan ajar dengan mudah karena dapat menggunakan informasi yang didapatkan dan dipilih dari internet dapat digunakan secara langsung sebagai bahan ajar hal ini dinamakan sebagai prosedur complitation.
Dalam mengembangkan dalam penelitian dapat menggunakan metode texs tranformation dikarenakan pada saat penelitian ini berhubugan dengan kompetensi dasar yang tersedia serta mampu memahami perintah tertulis dari berbagai sumber sehingga hal ini akan disusun menjadi satu kesatuan yang komplit. Dalam penyusunankan tersebut disesuaikan dengan budaya atau kompetensi yang ada.