“Doing business without advertising/ communications is like winking at a girl in the dark - you know what you’re doing, but nobody else does…”
Dalam bahasa Indonesianya adalah kira-kira begini: "melakukan sebuah bisnis tanpa iklan/ komunikasi seperti mengerdipkan mata kepada seorang gadis di tempat yang gelap - hanya anda yang tahu apa yang anda lakukan, orang lain atau sang gadispun tidak.."
Komunikasi mutlak diperlukan bilamana kita ingin berbagi sesuatu berita atau pesan yang kita anggap penting dan menarik, dengan khalayak sasaran kita. Tanpa komunikasi, kita takkan mungkin dapat berbagi suatu berita atau pesan! Untuk memulai sebuah proses komunikasi kita harus mengetahui anatominya.
Anatomi suatu Komunikasi the “5-W” adalah:
1. Who says - Siapa (sumber berita)
2.What, to - mengatakan Apa(pesan berita)
3.Whom, through - kepada Siapa (penerima berita)
4.Which Channels, with - melalui Sarana apa (media)
5. What Effect ... - dengan Hasil apa (action ...)
Suatu program Komunikasi yang baik, adalah program komunikasi yang memperhatikan pilihan dan penentuan empat unsur penting berikut ini: