Lihat ke Halaman Asli

Priya Yuga Prasetya

Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta

Kualitas Enzo Fernandez dan Kepercayaan Graham Potter

Diperbarui: 12 Maret 2023   07:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Enzo Fernandez membantu Chelsea meraih kemenangan 3-1 atas Leicester City, Sabtu (11/3/2023) malam. (twitter.com/ChelseaFC)

Klub Liga Inggris asal London, Chelsea menjadi sorotan dalam beberapa waktu terakhir akibat hasil buruk yang didapatkan dalam beberapa laga terakhir dan sempat membuat sang pelatih, Graham Potter terus diisukan akan dipecat.

Namun, The Blues perlahan mulai bangkit dan kembali ke jalur kemenangan. Chelsea berhasil meraih 3 kemenangan penting dalam 3 laga terakhir. Chelsea berhasil menang 1-0 atas Leeds United di lanjutan Liga Inggris. Selanjutnya, Chelsea berhasil mengalahkan wakil Jerman, Borussia Dortmund dengan skor 2-0 (agregat 2-1) dan berhasil melaju ke perempat final Liga Champions.

Terbaru, dalam laga lanjutan pekan ke-27 Liga Inggris, The Blues berhasil mengalahkan tuan rumah Leicester City dengan skor 3-1 di Stadion King Power, Sabtu (11/3/2023) malam. Lini depan Chelsea mulai membaik, ini merupakan pertama kalinya mereka mencetak tiga gol pada 2023.

Gol Chelsea dicetak oleh masing-masing Ben Chilwell pada menit ke-11, Kai Haverts pada tambahan waktu babak pertama (45+6'), dan ditutup oleh Mateo Kovacic (78'). Sementara gol tunggal The Foxes diciptakan oleh Patson Daka pada menit ke-39.

Satu nama menonjol yang membawa The Blues mulai ke jalur kemenangan adalah rekrutan baru mereka, yaitu Enzo Fernandez. Dalam tiga pertandingan terakhir bersama Chelsea, pemain Argentina tersebut tampil bagus di lini tengah bersama Mateo Kovacic. Pemain pemenang Piala Dunia 2022 tersebut juga itu memberikan assist bagus untuk gol Kai Havertz melawan Leicester.

Enzo Fernandez sendiri didatangkan Chelsea dari Benfica, dengan harga 121 juta euro (sekitar Rp1,9 triliun). Kedatangan Enzo juga memecahkan rekor pembelian termahal Chelsea, sekaligus Liga Inggris. Performa apiknya menjadi alasan kuat Chelsea memboyong sang pemain dengan kontrak hingga 2031. Enzo merupakan pemain pekerja keras yang berjuang sejak kedatangannya.

"Anda bisa melihat kualitasnya (Enzo), dia mendapatkan bola, dia bisa mengoper ke depan. Dia progresif dengan mentalitasnya, membuat tim bergerak, dan kemudian dia memberikan segalanya jadi kombinasi yang bagus untuk dimiliki." ucap Graham Potter dilansir dari REUTERS.

Dalam duel terakhir melawan Leicester, Graham Potter memakai formasi 3-4-2-1. Enzo Fernandez jadi poros permainan Chelsea. Sementara Joao Felix, Mykhaylo Mudryk, dan Kai Havertz bergerak dengan bebas di lini serang dan sering bertukar posisi.

Selain lini depan yang mulai membaik, solidnya lini pertahanan The Blues juga membantu kebangkitan Chelsea. Dari tiga laga terakhir, Chelsea hanya kebobolan satu gol saja.

"Semua pemain saling mendukung, berjuang untuk menang. Saya senang untuk para pemain, karena telah melalui periode sulit dan pekan ini hasilnya positif," tambah Potter.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline