Lihat ke Halaman Asli

Realisasi Aquaponik sebagai Langkah Optimalisasi Potensi Sumber Air di Desa Sumbersuko

Diperbarui: 11 Agustus 2022   01:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Kuliah Kerja Nyata kelompok 474 UMD yang dilaksanakan di Desa Sumbersuko diwujudkan dengan berkontribusi membuat Aquaponik. Sistem Aquaponik ini bertujuan untuk memberikan solusi atas permasalahan yang ada di Desa Sumbersuko. Masalah yang dimaksud yaitu kurangnya pemanfaatan air dari sumber yang melimpah, serta sampah anorganik yang belum dikelola dengan baik. Selain itu, kegiatan tersebut juga bersinggungan dengan program ketahanan pangan Desa Sumbersuko yang selaras dengan sistem aquaponik yang dilakukan mahasiswa KKN 474. Dengan inisiasi aquaponik bertujuan memberikan diferensiasi hasil panen untuk menarik minat masyarakat melakukan penanaman hortikultura.

Sistem aquaponik yang dimaksud merupakan salah satu sistem pertanian dengan menyatukan dua produk sekaligus. Produk yang dimaksud di antaranya ikan dan juga sayuran yang dapat ditanam dengan metode hidroponik. Kelompok KKN 474 nantinya memilih ikan konsumsi, yakni ikan nila karena dirasa lebih efisien, pembudayaannya mudah, serta memiliki nilai ekonomis. Sedangkan sayurannya untuk sementara ini menggunakan kangkung dan juga sawi sebagai langkah awal penanaman karena perawatan mudah dan masa panen lebih cepat.

Proses pembuatan aquaponik dimulai dengan pembuatan desain kolam dan susunan pipa untuk tempat penanaman. Kemudian dilakukan proses persiapan lahan untuk pembangunan pondasi kolam dan kerangka aquaponik dengan menggunakan bambu. Alasan pemilihan bambu karena jumlah yang banyak di Desa Sumbersuko sekaligus untuk menarik minat masyarakat untuk memanfaatkan kekayaan sekitarnya. Selain itu, digunakan sampah gelas plastik untuk wadah penanaman pada aquaponik serta pemanfaatan botol plastik untuk penanaman hidroponik gantung. Pemanfaatan lahan dengan pembangunan kolam ikan dapat memberikan manfaat ekonomis sekaligus edukasi untuk memantik masyarakat melakukan secara mandiri di rumah masing-masing.

Produk yang dihasilkan dari aquaponik merupakan sayur organik. Maka dari itu sayur yang dipanen nanti tentunya dapat dipasarkan dengan harga yang lebih tinggi, serta memiliki kualitas terbaik. Pemasaran produk dari aquaponik akan difokuskan untuk pasar lokal sembari disiapkan untuk menjadi produk unggulan Desa Sumbersuko ke depannya. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline