Di akhir tahun masyarakat disibukkan untuk menyiapkan acara menyambut pesta akhir tahun. Namun, bagi beberapa wanita yang masuk kategori tercantik dibandingkan dengan yang lain, mereka sibuk dalam ajang kontes kecantikkan, yaitu ajang Miss Universe dan Miss World. Indonesia sudah mengirimkan perwakilannya dalam beberapa tahun terakhir. Sebelumnya pembaca harus tahu apa apa saja kontes kecantikkan bertaraf internasional di dunia ini, yaitu antara lain miss Earth (Filipina tahun 2001), miss International (Jepang tahun 1960), miss Universe (Amerika Serikat tahun 1951), miss World (Britania Raya tahun 1952). Keempat ajang ini masuk dalam kategori tingkat pertama. Sedangkan untuk tingkat kedua diisi oleh ajang miss Grand International, miss intercontinental, miss supranational, dan tingkat ketiga diisi oleh ajang miss Asia Pasific World, miss Heritage, miss Tourism International, miss Tourism Queen International, miss Tourism World. Namun, ada beberapa kontes lainnya yang sejenis. Salah satunya diprakarsai oleh Indonesia, yaitu World Muslimah, dan pertama sekali diadakan pada tahun 2011.
Untuk kostum tradisional Indonesia sudah sering menang, yaitu tahun 2014 di ajang Miss Universe, tahun 2013 dan 2014 di ajang Miss Earth kategori wilayah Asia dan Oceania, tahun 2014 di ajang miss International dan miss Supranational. Untuk fast track 'Beauty with Purpose' Indonesia sudah pernah menjadi pemenang pada tahun 2011 dan 2014 di ajang miss World. Untuk best evening gown direbut Indonesia pada tahun 2014 di ajang miss Grand International.
Indonesia juga pernah masuk dalam lima besar dalam ajang miss International (Runner Up II tahun 1977), miss Asia Pacific World (Runner Up III tahun 2010), dan miss Supranational (Runner Up 3 tahun 2013).
Untuk ajang miss Universe Indonesia diwakili oleh Anindya Kusuma Putri dan miss World diwakili oleh Maria Harfanti. Kedua utusan Indonesia ini sama-sama masih berusia 23 tahun. Kedua-duanya pernah tergabung dalam pertukaran pelajar. Yang menariknya adalah Anindya sudah pernah menjadi runner up untuk Putri Jawa Tengah di tahun 2011 dan di tahun 2015 berhasil menjadi pemenang untuk Putri Jawa Tengah. Kemudian dia berhasil menjadi putri Indonesia 2015. Berharap agar ada anak Indonesia yang dinobatkan menjadi wanita tercantik sejagad. Semoga dengan bekal yang disiapkan bisa menembus 5 besar. Semoga saja tidak ada perbedaan untuk negara mayoritas Islam dan semoga juri-jurinya memberi penilaian secara baik. Namun, ada harapan untuk Indoesia, yaitu bahwa perwakilannya bisa tidak mengikuti sesi bikini, bisa digantikan dengan sesi lainnya. Ok. Semoga sukses Anindya dan Maria.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H