Kabar tentang meninggalnya pewarta senior Rosihan Anwar melesat bagai bola salju, menyebar ke seantero negeri. Selain para koleganya sesama jurnalis, juga disebarkan para pewarta warta dalam berbagai media online.
Rosihan Anwar yang saya kenal melalui tulisannya adalah seorang jurnalis yang jujur. Fenomena baik akan ditulisnya dengan berita baik, fenomena buruk akan dikabarkannya sebagai berita buruk. Rosihan Anwar membawakan karakter seorang jurnalis tulen yang setia pada profesinya hingga hari akhir.
Selamat jalan Rosihan Anwar. Sampaikan pada Tuhan di alam baka bahwa Indonesia butuh pemimpin yang jujur, bukan sekedar pintar (clever) tapi pemimpin yang cerdas (smart).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H