Lihat ke Halaman Asli

Himam Miladi

TERVERIFIKASI

Penulis

Mengapa Bank Tidak Percaya Pada Saya?

Diperbarui: 17 Oktober 2019   21:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Udin melangkah masuk ke bank tempat dia membuka rekening selama ini. Di pintu masuk, dia ditanya oleh satpam, "Selamat pagi. Ada yang bisa saya bantu?"

Udin menjawab bahwa dia hendak menyetor tunai. Oleh satpam, Udin diantar ke sebuah meja untuk mengisi formulir setoran tunai.

Udin lalu mengambil satu lembar formulir setoran. Sewaktu hendak mengisi, Udin termenung. Matanya menatap ke bolpoint di meja yang diikat dengan sebuah tali string/senar.

Satpam yang melihat Udin hanya diam saja tanpa menuliskan sesuatu di lembar formulir kemudian menghampiri.

"Ada yang bisa dibantu pak?" tanya Satpam dengan sopan.

"Oh, saya cuma bingung pak," jawab Udin.

"Bingung kenapa pak? Cara mengisi formulirnya atau...?"

"Bukan. Bukan itu. Saya cuma bingung, bank ini sudah saya beri kepercayaan untuk menyimpan uang saya. Tapi Mengapa pihak bank tidak percaya pada saya?"

"Maksud bapak?" tanya Satpam tidak mengerti.

"Coba lihat bolpoint ini. Diikat, seolah takut hendak saya bawa pulang. Bukankah ini tandanya bank tidak percaya pada saya?"




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline