Lihat ke Halaman Asli

Himam Miladi

TERVERIFIKASI

Penulis

10 Alasan Khusus Mengapa Ramadan Selalu Dirindukan

Diperbarui: 12 Juni 2018   13:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Ramadan adalah bulan yang istimewa. Ada begitu banyak hal-hal khusus yang hanya bisa kita dapatkan di bulan Ramadan. Dari suasana lingkungan yang religius, syiar agama yang semarak, hingga keberadaan makanan dan minuman yang tiba-tiba muncul di bulan puasa.

Lebih dari itu, ada 10 alasan khusus lagi, yang membuat kita benar-benar akan selalu merindukan Ramadan. Dan enggan untuk berpisah dengannya.

1. Bulan pengampunan

Ramadan adalah sebaik-baiknya bulan karena di waktu inilah Allah memberikan satu kesempatan khusus bagi kita untuk bertaubat, memohon ampun atas segala dosa dan salah. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadist "Barangsiapa berpuasa pada bulan Ramadhan karena keimanannya dan karena mengharap ridha Allah, maka dosa-dosa sebelumnya diampuni." (HR Bukhari-Muslim dan Abu Dawud).

2. Bulan diturunkannya Al Qur'an.

Ramadan adalah bulan dimana kitab suci Al Qur'an diturunkan untuk pertama kalinya. Iqra', perintah untuk membaca adalah ayat pertama yang diwahyukan Allah kepada Nabi Muhammad saw. Karena itulah, di bulan Ramadan kita sangat dianjurkan banyak membaca ayat suci Al Qur'an. Di bulan Ramadan syiar agama Islam tersebar melalui lantunan ayat-ayat suci Al Qur'an yang dibaca tak hanya saat tadarus malam hari saja, tapi juga di setiap kesempatan waktu yang ada.

3. Bulan diobralnya pahala dan dibukanya pintu surga

Rasulullah saw bersabda, "Kalau datang bulan Ramadan terbuka pintu surga, tertutup pintu neraka, dan setan-setan terbelenggu."(HR Muslim).
Kenapa pintu surga terbuka? Karena sedikit saja amal perbuatan yang dilakukan, bisa mengantar seseorang ke surga. Boleh diibaratkan, bulan puasa itu bulan obral. Orang yang tidak membeli, artinya tidak pernah berbuat kebaikan selama bulan Ramadan maka dia akan merugi.

4. Ibadah yang istimewa.

Puasa adalah ibadah yang istimewa. Tak ada yang tahu apakah seseorang itu sedang berpuasa atau tidak, kecuali dirinya sendiri dan Allah yang Maha Mengetahui. Selain itu, puasa juga satu-satunya ritual ibadah yang khusus ditujukan pada Allah, sebagaimana disebutkan dalam hadist qudsi, "Setiap amalan anak Adam itu untuk dirinya, kecuali puasa. Itu milik-Ku dan Aku yang membalasnya karena ia (orang yang berpuasa) meninggalkan syahwat dan makanannya karena Aku." (HR Bukhari Muslim).

5. Do'a yang dikabulkan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline