Lihat ke Halaman Asli

Himam Miladi

TERVERIFIKASI

Penulis

"Pesulap" dan "Penyihir" berebut jadi pelatih Timnas Inggris

Diperbarui: 25 Juni 2015   19:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Spekulasi tentang siapa pelatih timnas Inggris masih belum terjawab, setelah Fabio Capello mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pelatih timnas Inggris. FA sendiri sudah menunjuk asisten pelatih Stuart Pearce sebagai pelatih sementara hingga penunjukan pelatih tetap oleh FA.

Meski demikian, bursa pelatih Inggris terus memanas. Setelah sebelumnya Roy Hodgson mengaku berminat menangani the Three Lions, beberapa pemain timnas Inggris justru menghendaki agar pelatih Tottenham Hotspurs Harry "Houdini" Redknapp bersedia menukangi pasukan St. George Cross.

Keberhasilan Redknapp membawa Spurs merangsek ke urutan tiga besar Liga Inggris merupakan salah satu indikator kepiawaian Harry Houdini dalam meracik strategi. Selain itu, Redknapp yang asli Inggris lebih disukai ketimbang pelatih dari luar Inggris karena dinilai lebih memahami kemauan para pemain. Cara Redknapp memposisikan diri di kalangan pemain juga merupakan kekuatan lainnya. Komunikasi adalah kekuatan Redknapp. Ia bisa menyampaikan pesan dengan lucu, kadang kasar, tetapi jujur.

Kemampuan Redknapp memoles pemain-pemain terbuang hingga jadi berpenampilan meyakinkan menjadikannya dijuluki "Houdini". Tak heran, begitu rumor dirinya akan ditunjuk jadi pelatih tim Inggris, Redknapp langsung bermaksud membujuk Paul Scholes untuk bermain kembali di timnas. Karena Redknapp berpendapat kemampuan Paul Scholes masih mumpuni meski sudah menginjak usia 36 tahun. Begitu pula dengan Keponakannya Frank Lampard, yang saat ini terpinggirkan di skuad Chelsea, menurut Redknapp masih pantas menyandang gelar sebagai gelandang serang terbaik di Inggris.

Bahkan banyak juga yang bilang Harry Redknapp sebagai "penyihir" karena kemampuan "sihirnya" saat di West Ham United, dimana dari Akademi klub tersebut lahir banyak pesepakbola asli Inggris yang kini berkiprah di timnas. Rio Ferdinand, Joe Cole, Frank Lampard, Michael Carrick, Jermain Defoe. Semuanya muncul di bawah polesan akademi West Ham saat ia memegang klub itu. Belum lagi sejumlah nama lain yang sekarang bermain di klub-klub Inggris lain.

Namun, peluang Harry "Houdini" Redknapp untuk menukangi Three Lions ternyata mendapat tantangan dari "pesulap/penyihir" lainnya.

Adalah Daniel "Harry Potter" Radcliffe yang menyatakan berani mengemban tugas berat meramu strategi permainan bola bagi timnas Inggris menggantikan fabio Capello. Aktor yang melambung namanya lewat film Harry Potter itu memang dikenal sebagai pendukung klub kota kelahirannya di Craven Cottage, yaitu Fulham.

Meski bukan pendukung fanatik, Daniel rupanya gerah juga melihat Three Lions kocar-kacir menjelang Euro 2012. Diakuinya ia tidak banyak tahu tentang taktik sepakbola. Namun menurutnya kalau mau bersungguh-sungguh untuk belajar, tidak ada yang sulit. "Saya tidak tahu banyak tentang taktik sepakbola. Tapi, saya bisa belajar," tandasnya.

Boleh juga tuh Daniel Radcliffe jadi pelatih timnas Inggris, asalkan jangan diajari main Quidditch aja ya........

rujukan : http://www.tribunnews.com/2012/02/13/harry-potter-siap-jadi-pelatih-timnas-inggris

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline