Anggota parlemen Iran menuai kritikan karena tersebar-nya foto mereka sedang berebutan selfie dengan diplomat cantik Uni Eropa ke Iran, Federica Mogherini. Aksi anggota parlemen berebut selfie rasanya tidak pantas dan memalukan untuk diketahui oleh publik. Terlebih mereka berebutan selfie seusai upacara pelantikan Hassan Rouhani menjadi presiden Iran lagi. Bukannya sang presiden yang menjadi bintang rupanya diplomat Italia yang menjadi pusat perhatian.
Rupanya para legislator Iran terpesona dengan karisma dari Diplomat Mogherini yang nampak ayu dan pintar di usia 44 tahun. Tidak mau menyianyiakan kehadiran Mogherini saat menyaksikan pelantikan Rouhani. Alhasil, Mogherini jadi selebriti dadakan dimana para anggota parlemen ingin mengajak-nya berfoto bersama. Namun, masyarakat Iran rupanya geram dan malu dengan aksi para legislatif Iran ini. Sebagai bentuk protes, media-media cetak Iran memasang foto-foto mereka di halaman depan dengan judul "Swafoto yang memalukan" pada gambar yang menunjukkan para legislator antre foto selfie bersama diplomat tersebut.
Kritik media menulis bahwa anggota parlemen tersebut sudah mempermalukan 80 juta penduduk Iran. Menanggapi kritik ini salah satu anggota parlemen meminta maaf atas kebodohannya karena telah larut dalam suasana tersebut. Jika mau jujur, dia mungkin terlalu ambisius dengan pesona Mogherini. Saat pelantikan diplomat cantik ini hadir dengan mengenakan kerudung untuk menutupi rambutnya.