Kabarnya terdapat aksi 121 Mahasiswa di Patung Kuda, Monas. Aksi yang digagas oleh BEM Seluruh Indonesia di 19 tempat di Indonesia diadakan untuk megajukan lima tuntutan yang ada di kebijakan pemerintahan Jokowi-JK yang dinilai tidak pro rakyat.
Ketua koordinator media BEM-SI Ghaza, BEM-SI Ghaza, aksi BEM Seluruh Indonesia ini untuk menginisiasi gerakan mahasiwa besar-besaran di seluruh Indonesia terkait isu kenaikan harga. BEM SI menilai bahwa pemerintah bertindak angkuh dan menjadikan rakyat sebagai tumbal dari kebijakan seakan-akan parlemen tidur terlelap.
Maka dari itu mereka menilai penting adanya desakan untuk turunkan harga dan menagih kembali janji politik di tahun 2014. Bahkan ada kabar yang menyatakan bahwa aksi 121 ini bisa bergulir menjadi reformasi jilid 2 seperti yang diutarakan koordinator BEM SI Bagus Tito Wibisono.
Mengkutip dari Okezone, berikut lima tuntutan BEM SI dalam aksi 121 yang digelar hari ini disekitar Monas, Jakarta:
1. Menolak dengan tegas PP No.60 Tahun 2016 dan menuntut Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK) untuk mencabut PP tersebut.
2. Menuntut Presiden Jokowi-JK untuk membuat kebijakan yang pro terhadap rakyat.
3. Mengecam keras pemerintah dan jajarannya yang saling cuci tangan dengan kebijakan yang dibuatnya.
4. Menuntut pemerintah untuk transparansi dan sosialisasi dalam setiap menentukan suatu kebijakan.
5. Menolak kenaikan tarif listrik golongan 900 VA dan mendesak dikembalikannya subsidi untuk tarif listrik golongan 900 VA.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H