Lihat ke Halaman Asli

Prima Marsudi

Indahnya menua.

Merindu

Diperbarui: 17 Desember 2018   17:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Berapa senja tellah kulalui bersamamu
Kala jingga langit beradu dengan ombak
Atau kala mentari sembunyi di balik bukit
Kemudian tenggelam dalam gelap pada akhirnya
Kita berjalan di atas pasir atau di padang rumput
Langkah kita bergemerisik syahdu
Tangan bertaut
Bercerita tentang kerinduan yang tak pernah usai
Meski ribuan senja telah kita lalui
Tak pernah sekalipun kita lelah merindu




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline