Lihat ke Halaman Asli

Prima Marsudi

Indahnya menua.

Kubur Keabadian

Diperbarui: 17 Juni 2015   11:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mencari-cari wajahmu di buramnya kaca jendela

Tak ada meski hanya sekelebat bayang hitam

Mencar-cari suaramu di derasnya deru hujan

Tak ada meski hanya sekedar bisikan tak berarti

Mencari-cari dirimu di hatiku, di darahku, di jiwaku

Tak ada, tak berbekas, tak berjejak

Kau hilang begitu saja

Lenyap

Memupuskan segala harapan dan impian

Kau tak ada ketika mataku mulai mencari-cari

Kau tak ada ketika hatiku mulai mencair

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline