Lihat ke Halaman Asli

Tiongkok Tetapkan Daftar Hewan yang Boleh Dikonsumsi

Diperbarui: 13 April 2020   14:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Britannica

Kabar baik, pemerintah Tiongkok akhirnya resmi merilis daftar hewan ternak baru yang nantinya boleh dikonsumsi oleh warganya.

Tentu saja ini sebagai respons atas penyebaran virus Covid-19 yang diduga berasal dari konsumsi daging hewan liar yang banyak ditemukan di pasar tradisional daerah Wuhan.

Untuk sementara waktu pemerintah juga sudah melarang semua aktivitas perdagangan hewan liar untuk konsumsi demi meredam penyebaran virus Covid-19.

Dikutip dari CNN.com, Kemeterian Pertanian Tiongkok sudah mengeluarkan daftar jenis hewan yang boleh dikonsumsi pada hari Rabu pekan lalu.

Beberapa jenis hewan yang akan masuk daftar di antaranya adalah babi, sapi, ayam dan domba. Ternak khusus seperti beberapa spesies rusa, alpaca, dan burung unta juga akan masuk dalam daftar.

Ada dua spesies rubah, rakun, dan hewan pengerat lain akan mendapat izin ternak, tapi tidak untuk dikonsumsi.

Beberapa hewan yang awalnya diduga sebagai sumber virus seperti trenggiling, kelelawar, dan musang uga tidak muncul dalam daftar.

Anjing juga tidak masuk dalam daftar. Bagi pejuang hak-hak hewan, ini adalah kabar yang sangat baik mengingat konsumsi daging anjing di Tiongkok cukup besar.

Sebagai tambahan, daftar yang dirilis juga menyatakan kalau kini anjing sudah memiliki posisi khusus dalam kehidaupan manusia.

Jika dulu anjing adalah ternak tradisional, kini anjing diposisikan sebagai hewan pendamping.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline