Lihat ke Halaman Asli

Klik (Masih Kusimpan Sajakmu)

Diperbarui: 17 Juni 2015   07:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Baringkan saja lenguh sepi
Di ranjang dingin malammu
Biarkan ia terlelap merajut mimpi
Meski di ruang kosong berhias nyeri

Karena jejakmu memburam sudah
Sisi lainmu pun berlumur resah
Jutaan lupa terkunyah hingga muntah
Goresan katamu bisu tak bergairah

Aku menunggumu di lain waktu
Saat diam redakan tangismu
Mungkin disana kita bisa berbagi
Benahi hari menata kepingan hati

Sebab bait-bait sajakmu
Masih utuh kusimpan di saku,
Di serentang nafas waktuku
Kupahat sesungging senyummu

Kebumen, 11 Mei 2015

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline