Lihat ke Halaman Asli

Priatini

Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta

Ibu Saya Tidak Pernah

Diperbarui: 17 Maret 2021   17:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ibu saya tidak pernah membaca buku selembar pun
Apalagi memahami teori dan konsep
Ibu saya tidak pernah menulis kalimat selembar penuh
Apalagi merangkai kata untuk warisan

Namun ibu saya, mampu menjadi pendidik handal mengajarkan saya arti sabar, berjuang tanpa mengeluh, menolak tanpa memaki, dan berhasil tanpa menyombong.

Tanpa pernah membaca buku dari Pramoedya hingga Sapardi Djoko Damono.

Ibu saya mampu mengantarkan saya pada hobi menulis. Entah puisi, entah cerpen, opini.

Nama lain malaikat adalah ibu.
Dan terakhir, ibu saya tidak pernah
Meninggalkan saya.

Karena selayaknya manusia biasa.
Orang tua juga tidak bisa selamanya bersama.
Ada yang meninggalkan untuk mendatangkan yang baru.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline