Lihat ke Halaman Asli

Wage Rudlof Gunarto

Penyuka tempe

Sang Pesolek

Diperbarui: 6 April 2022   18:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Urutan,runtutan tuntunan

Melompat pagar seringkali jadi kebiasaan

Keaadaan salalu di salahkan

Tak perlu risau bila ikuti aturan

Bayangan tak bercermin

Pesolak selalu di kedepankan

Anjuran cuman penghancur perbedaan

Apalah daya bunga melati  tetap semerbak

Tiupan terompahpun memabukan kaum pesolek

Bagai dinding bata yang di ambil tiap harinya

Biji2 melati kelihatanya

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline