Lihat ke Halaman Asli

Nostalgia ke Kampus UMS (Edisi Sidang PS PPI)

Diperbarui: 10 Maret 2019   17:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Edutorium UMS

Prastiwoanggoro Kepada:prastiwoanggoro@yahoo.co.id10 Mar jam 06.14
PS PPI adalah singkatan dari Program studi Program Profesi Insinyur. program studi sebanyak 24 sks yng merupakan lanjutan dari sarjana teknik utk meraih gelar Ir. Insinyur. Bagi saya yang berkerja di bidang keinsinyuran, mengambil PS PPI sesuai dengan amanat UU no 11 tahun 2014 tentang ke insinyuran yaitu pasal 1 ayat 5 " Program Profesi Insinyur adalah program pendidikan tinggi setelah program sarjana untuk membentuk kompetensi Keinsinyuran", dan pasal 7 ayat 1 "Untuk memperoleh gelar profesi Insinyur, seseorang harus lulus dari Program Profesi Insinyur". (referensi tulisan sebelum nya - klik di sini)
Sehubungan dengan hal tersebut Kemeristekdikti mengeluarkan permendikti no 35 tahun 2016 yang mengatur tentang penyelenggaraan program studi program profesi Insinyur. Sebanyak 40 universitas telah mendapat mandat termasuk universitas muhammadiyah surakarta (program profesi Insinyur UMS resmi di buka)
Proses pendaftaran PS PPI melalui RPL (Rekognisi pembelajaran masa lampau), terbilang mudah. Persyaratan awal yaitu ijazah sarjana teknik, mengirim Curriculum Vitae terbaru dan data diri seperti KTP, KK dsb sebagai validasi data awal.

Masa Perkuliahaan 


Setelah validasi data selesai di lakukan, Calon mahasiswa membayar uang pendaftaran dan uang kuliah sebesar 10 juta rupiah (khusus utk alumni UMS bisa mendapatkan potongan harga). 
Konfirmasi dari pihak kampus melalui pemberitahuan via email bahwa saya telah memenuhi persyaratan dan mendapat kartu mahasiswa PS PPI 

KTM PS PPI UMS


Melalui program RPL (rekognisi pembelajaran lampau), mahasiswa PSPPI di wajibkan mengisi formulir RPL sesuai standar kampus dengan rincian mata kuliah sebagai berikut :

1. Kode Etik dan Etika Profesi Insinyur (2 SKS)2. Profesionalisme Keinsinyuran (2 SKS) 3. Keselamatan Kesehatan Keamanan Kerja dan Lingkungan (2 SKS)4. Praktik Keinsinyuran (12 SKS)5. Studi Kasus (4 SKS) 6. Seminar, Workshop, Diskusi (2 SKS)

Bobot dari masing2 mata kuliah PS PPI - UMS

Di usahakan utk mengisi setiap rincian daftar isi mata kuliah di sertai dengan lampiran pendukung. Bagi praktisi yg telah bekerja dri tahun 2005 sampai sekarang seperti saya, mengingat kembali perjalanan karier tidak semudah yg di bayangkan. 
Beruntung di setiap proyek yg saya tangani selalu saya membuat folder tersendiri lengkap dgn document RAB, photo, inspection history dan lain sebgainya tersimpan rapi di cloud dan external hardisk. 
Selain itu saat saya mengambil sertifikasi insinyur profesional melalui PII di tahun 2014, saya mengisi FAIP (formulir aplikasi insinyur professional) yang nota bene hampir persis dgn formulir RPL (rekognisi pembelajaran lampau) PS PPI.
Setelah mengisi formulir RPL dan mengirim nya lewat email ke admin PSPPI, pihak kampus akan mengkonfirmasi kelengkapan data-data pendukung. Apabila data-data pendukung telah lengkap maka mahasiswa bisa mengajukan jadwal wawancara/ sidang RPL melalui sesi tatap muka.

Di karenakan saya bekerja di pulau batam, yg memerlukan transportasi udara dan waktu libur lebih dari sehari maka saya mengatur waktu bertepatan dgn libur hapitnas yaitu hari kejepit nasional pada tgl 8 maret 2019.

Wawancara / Sidang RPL PSPPI

Sesi presentasi - dokpri

Persiapan yang saya lakukan sebelum wawancara adalah membawa sertifikat-sertifikat pelatihan maupun seminar  serta menyiapkan slide presentasi dri proyek terakhir yang saya handle.


Setelah dari lulus dari kampus UMS di tahun 2005 sampai 2019, hanya 3 kali termasuk yg sekarang saya menginjakkan kaki di kampus UMS.

Banyak perubahan dari segi tata letak parkiran kendaraan, bangunan-bangunan baru dan perluasan dari area kampus.

Aura positif dan klasik, terasa saat saya memasuki kampus teknik sipil, membangkitkan nostalgia di saat menempuh kuliah dgn rekan-rekan kuliah seperjuangan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline