Lihat ke Halaman Asli

Dosen UM Bekerja Sama dengan Srinakarinwirot University Thailand Mengembangkan VR Artefak Budaya Indonesia-Thailand

Diperbarui: 4 Oktober 2022   22:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Kunjungan dalam rangka riset tim dosen UM (Universitas Negeri Malang) yang terdiri dari Dr. Iriaji, M. Pd., sebagai ketua tim penelitian dan Dr. Ike Ratnawati, M. Pd., serta Abdul Rahman Prasetyo, S. Pd., M. Pd. sebagai Anggota penelitian bekerjasama dengan  Srinakarinwirot University Thailand dimulai pada tanggal 27 September 2022 hingga 2 Oktober 2022. 

Kegiatan riset ini juga berkolaborasi dengan tim dosen dari Srinakarinwirot University yaitu Dr. Surasak Jamnongsarn. 

Kunjungan pertama pada tanggal 28 Oktober 2022 diawali dengan pertemuan tim peneliti dengan pimpinan kampus Thailand dan diterima oleh Ketua Jurusan Seni Rupa, Ketua Jurusan Seni Musik, dan Ketua jurusan Pendidikan Seni Rupa.

Pertemuan ini juga turut hadir Wakil Dekan 1 bidang akademik. Pertemuan ini membahas topik penelitian dan jalinan kerjasama di masa mendatang mengenai join research, student exchage, dan lecture exchage. 

Kunjungan tim Dosen UM ke Faculty of Art Srinakarinwirot University Thailand. Penyerahan Cinderamata dan kenang-kenangan kepada Wakil Dekan bidang akademik, didampingi para Ketua Jurusan dan Wakil dekan bidang Kemahasiswaan.

Dokpri

Kunjungan berikutnya tim peneliti beserta tim kolaborasi dari Thailand mengunjungi artefak budaya yang berada di Kota Ayuthaya. Kegiatan ini diawali dengan pemetaan artefak dan pemilihan lokasi pengambilan gambar sebagai media VR (Virtual Reality). 

Kunjungan berikutnya fokus pada artefak yang berada di Kota Bangkok, yaitu Grand Palace Thailand dan Wat Pho Bangkok. Pengambilan gambar dilakukan dengan kamera VR 360 yang ditempatkan pada titik tertentu disekitar objek yang telah dipilih sebgai objek VR.

Tahapan berikutnya video VR ini akan diproses dan dikembangkan dalam bentuk website sehingga dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa mengenai sejarah artefak, relief dan ragam hias yang terdapat pada artefak tersebut.

Produk penelitian ini akan menjadi media edukasi wisata yang akan dimanfaatkan dilokasi destinasi dengan bekerjasama dengan Dinas Pariwisata dan Cagar Budaya Republik Indonesia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline