Pengertian Fungsi Serta Perbedaan Neurotransmitter dan Neuromodulator

Hai teman-teman pada artikel kali ini kita akan membahas tentang bagaimana sih cara neuron berkomunikasi? Nah pasti teman-teman masih ada yang belum tahu cara berkomunikasi neuron, yuk simak penjelasan berikut ini agar pertanyaan teman-teman dapat terjawab.

Sebelum kita membahas cara berkomunikasi neuron, kita akan membahas neuron itu apa sih? Teman-teman pasti banyak yang sudah tahu kalau neuron itu pembahasan yang tidak jauh seputar otak ataupun sel sarah. Neuron merupakan satuan kerja dari sistem saraf yang berfungsi sebagai implus listrik yang terbentuk adanya suatu rangsangan. Kemudian bagaimana sih cara neuron berkomunikasi? Neuron memiliki cara yang baik untuk berkomunikasi dengan neuron lainya dua cara tersebut diantaranya neurotransmitter dan neuromodulator.

Pada cara yang pertama yakni neurotransmitter, neurotransmitter merupakan senyawa kimia dalam tubuh manusia yang bertugas untuk menyampikan sinyal atau pesan antara satu sel saraf ke sel saraf target. Didalam saraf target terdapat otot, kelenjar dan bagian tubuh lainya. Neurotransmitter adalah molekul yang dilepas oleh neuron presinaptik untuk mengirimkan sinyal pada sel non neuronal. Neurontransmitter memiliki beberapa jenis diantaranya

1.Serotonin. Serotonin ini memiliki konsentrasi tinggi dalam otak selain itu serotonin juga memiliki fungsi antara lain untuk membantu mengatur waktu tidur, membantu mengatur nafsu makan, membantu mengatur suasana hati dan masih banyak lainya.

2.Dopamine. Dopamine memiliki banyak fungsi diantaranya, mengontrol perilaku manusia, mengontrol kerja memori, mengontrol kerja kognitif otan dan lain sebagainya.

3.Aseltikolin. Aseltikolin ini berfungsi untuk menurunkan detak jantung, memicu kontraksi otak dan lain sebagainya.

4.Neropinefrin. Neropinefrin memiliki nama lain yaitu noradrenaline. Neropinefrin merupakan obat untuk darah rendah yang berungsi sebagai hormone dan neurotransmitter.

Setelah membahas tentang cara yang pertama selanjutnya kita akan membahas cara yang kedua yakni neuromodulator, neuromodulator merupakan molekul kimia yang mampu mengubah efek transmisi inpulspada neuron tanpa adanya mengganggu transmisi. Neuromodulator diproduksi oleh neuron, mereka tersedia pada sistem saraf yang luas, maka dari itu neuromodulator tidak terbatas pada neuron tertentu. Neuromodulasi dapat dikatakan proses yang lambat dan tahan lama, hal ini dikarenakan neuromodulasi melibatkan reseptor metabotropik. 

Nah disini teman-teman pasti sudah dapat mengetahui tentang pengertian dan fungsi dari neurotransmitter dan neuromodulator kan. Selanjutnya kita akan membahas tentang perbedaan neurotransmitter dan neuromodulator. Perbedaan neurotransmitter dan neuromodulator adalah neurotransmitter menciptakan impuls listrik pada membrane sel, mengaktifkan neuron dan saluran ion terbuka. Sedangkan neuromodulator tidak mencipkan potensial aksi melainkan mengatur aktifitas saluran ion. Sampai sini saja yang dapat saya ketahui, Semoga penjelasan ini bisa bermanfaat bagi para pembaca.