Patut Diacungi Jempol! 5 Mahasiswa Unpad Lakukan Aksi Penyadaran Pentingnya Protokol Kesehatan pada Masyarakat di Masa Pandemi Covid-19

(Banjar 24/12) Pandemi Covid-19 yang hingga saat ini masih melanda dunia, salah satunya Indonesia membuat kehidupan masyarakat mengalami banyak sekali perubahan. Adanya virus yang dapat menyerang tubuh manusia tersebut memaksa kita untuk bertindak lebih hati-hati dan teliti akan kesehatan tubuh. 

Maka dari itu, pemerintah Indonesia menghimbau seluruh masyarakat untuk menerapkan sejumlah protokol kesehatan yang mampu mencegah dan meminimalisir dari terjangkitnya virus corona ini.  Adapun protokol kesehatan yang dimaksudkan yakni penggunaan wajib masker, gerakan mencuci tangan dengan sabun ataupun hand sanitizer, dan kebijakan social distancing.  

Penggunaan masker sebagai salah satu protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah. | dokpri

Namun pada realitanya, kebijakan pemerintah akan protokol kesehatan tersebut tidak sepenuhnya diterapkan oleh masyarakat. Banyak dari mereka yang bersikap acuh tak acuh terhadap protokol kesehatan. Bahkan ada pula yang hingga menganggap bahwa sebenarnya melakukan protokol kesehatan adalah hal yang sia-sia dan malah membuat aktivitas mereka menjadi lebih sulit. Padahal justru dengan menerapkan protokol kesehatan di kehidupan sehari-hari akan menekan angka dari penularan virus corona ini.

Melihat situasi dan kondisi masyarakat terhadap protokol kesehatan yang 'tidak dianggap ada', 5 mahasiswa Universitas Padjadjaran tahun 2020 kemudian berpikir bahwa mereka harus melakukan sebuah aksi supaya masyarakat kembali sadar akan pentingnya protokol kesehatan di masa kritis saat ini. 

Aksi sosial yang dilakukan oleh Prana Janintura R, Annisa Syifatul J, Astriani Ayu P, Sankist Herdiyani, dan Lina Karlina ini berupa pembagian masker bersamaan dengan hand sanitizer pada masyarakat umum, edukasi perihal cara mencuci tangan beserta penggunaan masker yang benar, serta pembuatan infografis yang edukatif mengenai protokol kesehatan. 

Aksi pembagian masker & hand sanitizer oleh salah satu mahasiswa UNPAD. | dokpri

Usut punya usut, aksi sosial tersebut pada mulanya dilatarbelakangi oleh adanya tugas ujian akhir semester dari salah satu dosen mata kuliah OKK (Olah Keterampilan dan Kewirausahaan) di Universitas Padjadjaran yaitu Rani Sukmadewi, S.AB.,M,AB. 

Mata kuliah yang hanya ada di UNPAD ini memiliki tujuan untuk menjadikan mahasiswanya sebagai active citizen yang mampu memberikan kontribusi nyata dan perubahan terhadap masyarakat. Sungguh tugas uas yang sangat baik karena dapat menebarkan berbagai kebaikan secara langsung pada masyarakat luas.