Lihat ke Halaman Asli

Kearifan lokal dan Pertanian Berkelanjutan

Diperbarui: 13 September 2024   14:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Halo Lokal. Sumber ilustrasi: PEXELS/Ahmad Syahrir

Di Kalimantan Tengah, contoh kearifan lokal dalam pertanian berkelanjutan yaitu:

Sistem Tumpang Sari yang maksudnya adalah petani di daerah ini sering menerapkan tumpang sari, yaitu menanam berbagai jenis tanaman secara bersamaan di lahan yang sama. Ini membantu meningkatkan kesuburan tanah dan mengurangi risiko hama. 

Tumpang sari juga merupakan suatu bentuk pertanaman campuran (polyculture) berupa pelibatan dua jenis atau lebih tanaman pada satu areal lahan tanam dalam waktu yang bersamaan atau agak bersamaan.

Cara ini menunjukkan bagaimana kearifan lokal dapat berkontribusi pada pertanian berkelanjutan dan pelestarian lingkungan di daerah Kalimantan Tengah.

Lalu ada manfaatnya bagi masyarakat setempat jika menerapkan sistem tumpang sari dalam lahan pertanian
1. Hasil panen pada lahan tidak luas bisa beberapa kali dengan usia panen dan jenis tanaman berbeda
2. Petani mendapat hasil jual yang saling menguntungkan atau menggantikan dari tiap jenis tanaman berbeda dan,
3. Risiko kerugian dapat ditekan karena terbagi pada setiap tanaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline