"Semboyan Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, dan Tut Wuri Handayani seketika mengingatkan kita pada Bapak Pendidikan Nasional, Ki Hadjar Dewantara. Lalu muncul pertanyaan, makna apa yang terkandung di dalamnya"
Mencoba mengenang memori ketika duduk di bangku sekolah dengan seragam khas. Setiap upacara bendera selalu lengkap seragam itu dikenakan beserta atributnya.
Salah satu atribut yang tak boleh lupa dikenakan adalah topi. Biasanya di topi yang kita pakai saat upacara bendera itu terdapat logo yang bertuliskan "Tut Wuri Handayani".
Seketika muncul pertanyaan, apa makna dari rangkaian kata-kata itu. Seiring berjalannya waktu jawaban perlahan mulai ditemukan dan ternyata ada versi lengkapnya, yakni "Ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, dan tut wuri handayani." Lalu, apa arti serta pesan yang terdapat di dalam semboyan tersebut?
Sebuah semboyan dari Bapak Pendidikan Nasional, Ki Hadjar Dewantara yang memiliki makna mendalam dan sebagai pedoman dalam sebuah proses pendidikan, wujud nyata upaya membangun manusia Indonesia seutuhnya.
Bicara pendidikan adalah bicara manusia dengan segala kekhasan dan keunikannya. Pendidikan adalah soal pendewasaan, lalu pendidikan bagaimana yang diharapkan?
Berpihak Kepada Murid
"Melihat murid dengan segala keunikannya."
Manusia terlahir dengan segala keunikannya, tidak semuanya dapat disamaratakan. Hal inimerupakan hal penting yang perlu digarisbawahi dalam sebuah proses pendidikan.
Segala potensi yang ada di dalam murid itu sendiri diharapakan dapat tergali sehingga murid mampu menemukan apa yang menjadi ciri khasnya. Siapa yang berperan di sini?