Lihat ke Halaman Asli

Prama Ramadani Putranto

TERVERIFIKASI

Menebar Kebaikan dan Energi Positif

Terkikis Rasa dan Makna Pendidikan Seutuhnya

Diperbarui: 26 Juni 2020   10:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sepi, Tak Ada Kegiatan Pembelajaran Pendidikan Jasmani di Lapangan Olahraga Sekolah - Dokumen Pribadi

Hiruk pikuk aktivitas di lapangan olahraga sekolah setiap pagi selalu ramai. Lapangan olahraga multifungsi dimana semua kegiatan peserta didik seperti upacara, kegiatan pembelajaran pendidikan jasmani, dan pentas seni dapat dilaksanakan. 

Setiap pagi terlihat lalu lalang peserta didik memasuki sekolah yang senantiasa disambut oleh senyum hangat Bapak dan Ibu guru. Salam hangat penuh takzim menandakan kepribadian dan adab dalam menuntut ilmu. Energi semangat meraih mimpi kian terasa.

Dimulai pukul 07.00 WIB sampai dengan pukul 11.00 WIB biasanya lapangan olahraga dipenuhi peserta didik yang sedang mengikuti pembelajaran pendidikan jasmani (penjas). 

Entah permainan sepakbola, bola basket, ataupun bola voli mereka lakukan bersama di bawah arahan dan bimbingan Guru Penjas. Keceriaan tergambar dari wajah-wajah peserta didik. 

Gelak tawa kebahagiaan senantiasa mewarnai kegiatan pembelajaran penjas di sekolah. Tanpa beban dan mengasyikan dapat belajar, bergerak, dan meberikan makna bersama-sama.

Tidak hanya belajar tentang bagaimana meningkatkan ketrampilan gerak dan kebugaran jasmani, namun juga tentang nilai-nilai luhur untuk membentuk kepribadian yang baik. Tentang saling menghormati, tentang sportivitas, dan tentang persahabatan.

Bel berbunyi, sekejap mereka berlari dengan membawa sebotol air minum untuk cukupi kebutuhan hidrasi ke lapangan olahraga. Penuh semangat penuh kebahagiaan menyambut materi pembelajaran penjas yang akan disampaikan. 

Terlihat jelas sosok Guru Penjas dengan peluit yang senantiasa menemani sudah siap di lapangan menyambut semangat belajar peserta didik. 

Selalu dinanti dan menanti interaksi antara guru dan peserta didik. Saling mengisi satu sama lain dengan ilmu yang bermanfaat. Guru pembelajar dan peserta didik dengan motivasi tinggi untuk belajar.

Semenjak covid19 menyerang, hal tersebut hanyalah sebuah kerinduan. Lapangan olahraga di sekolah menjadi sepi tanpa ada aktivitas penuh energi positif. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline