Lihat ke Halaman Asli

Pradana Abimantra

Karyawan Swasta

Transformasi Pendidikan dan Transportasi di Tangsel

Diperbarui: 16 Oktober 2023   20:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: iNews

Kepemimpinan kepala daerah di wilayah Kota Tangsel, Kota Tangerang, dan Kabupaten Tangerang selama 10 tahun terakhir telah menarik perhatian banyak pihak. Dalam konteks ini, penfokusannya adalah pada upaya pemimpin daerah untuk mengurangi ketimpangan sosial dan meningkatkan sistem transportasi sekolah.

Tamil Selvan, seorang Komunikolog Politik dan Kebijakan Publik, bersama dengan sejumlah aktivis Tangerang, mengemukakan pandangannya mengenai kondisi infrastruktur di wilayah Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan. 

Menurut mereka, Wali Kota Arif R Wismansyah berusaha untuk menjembatani kesenjangan antara wilayah yang sedang berkembang oleh para pengembang dan wilayah lain yang belum begitu tergarap, dengan tujuan mengurangi ketimpangan sosial.

Sebagai bagian dari upaya ini, Dinas Perhubungan (DISHUB) Pemerintah Kota Tangerang Selatan mengaktifkan Bus Trans Anggrek untuk antar-jemput sekolah. Bus ini ditujukan untuk para pelajar mulai dari tingkat TK hingga Perguruan Tinggi. 

Inisiatif tersebut merupakan langkah positif dalam mengurangi polusi udara dan kemacetan lalu lintas di Tangsel. Hal ini juga membantu dalam memberikan akses pendidikan yang lebih mudah bagi para pelajar dari berbagai tingkatan.

Namun, sejak diluncurkan beberapa bulan yang lalu, pemerintah Kota Tangerang Selatan mengklaim bahwa minat pelajar terhadap layanan bus sekolah gratis ini meningkat secara signifikan. Namun, hal ini tidak sejalan dengan jumlah armada yang tersedia. Saat ini, baru ada empat armada yang aktif beroperasi, sementara satu armada lainnya sedang dalam proses perbaikan.

Melihat meningkatnya minat pelajar terhadap layanan ini, pemerintah setempat sedang melakukan peninjauan untuk menambah jumlah armada. Kepala DISHUB Kota Tangerang, berharap bahwa pada tahun 2024 akan ada tambahan armada bus sekolah. Jika tambahan armada terwujud, ia memastikan akan ada rute-rute baru yang tersedia.

Adapun untuk rute pertama, bus akan melewati ruas jalan mulai dari Kecamatan Serpong Utara - Jalan Villa Melati Mas- Jalan Pahlawan Seribu - Jalan Letnan Sutopo - Jalan Boulevard BSD Timur - Jalan Anggrek Loka - Jalan Anggrek Ungu - Jalan Angsana - Jalan Pusaka Kencana - Jalan Artowijoyo - Jalan Wana Kencana - Tandon Ciater.

Rute kedua, melintasi Kantor Kecamatan Serpong Utara - Jalan Melati 1 - Jalan Villa Melati Mas Raya - Jalan Pahlawan Seribu - Jalan Letnan Sutopo - Jalan Ciater Raya - Jalan Benda Raya - Jalan Parakan, Pamulang.

Selain menambah jumlah armada bus sekolah, pemerintah setempat dapat mempertimbangkan untuk mengganti armada dengan kendaraan yang lebih ramah lingkungan, seperti bus listrik atau bus berbahan bakar bio. Ini akan membantu mengurangi dampak negatif polusi udara

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline