Lihat ke Halaman Asli

Prabu Bathara Kresno

Penyuluh Sosial Ahli Pertama

Lain Sisi, Mensos Lihat Langsung Kondisi Korban Banjir Lotim

Diperbarui: 10 Desember 2017   22:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mensos melihat langsung kondisi wilayah terdampak (Dokumentasi Pribadi)

Selong (24/11) - Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa, turun lapangan untuk melihat secara langsung kondisi korban banjir bandang di Desa Sepit, Kecamatan Keruak, Lombok Timur, Kamis (23/11) kemarin.

Mensos menghibur anak-anak dilokasi terdampak (Dokumentasi Pribadi)

Khofifah memuji semangat anak-anak korban banjir bandang di Lombok Timur. Menurut dia, bencana banjir tak serta merta menyurutkan semangat anak-anak untuk tetap ceria. "Kalau hari ini belum bisa masuk sekolah, semoga pada Senin depan sudah bisa masuk sekolah. Orang tua dorong anak-anaknya kembali sekolah," harap Khofifah.

Dalam kunjungannya, Khofifah juga menyampaikan sejumlah pesan dari Presiden RI Jokowi. "Tadi presiden titip salam untuk warga Sepit, beliau (tadinya) pagi tadi akan ke sini, tapi agendanya sangat padat, jadi saya ingin sampaikan salam beliau," ujar Khofifah di SD 6 Sepit, Lombok Timur, Kamis (23/11).

Presiden Jokowi berpesan kepada saya untuk memastikan bantuan yang sudah ada segera di distribusikan dengan baik. Presiden juga berpesan untuk mengecek kondisi fasilitas pendidikan, layanan kesehatan serta tempat ibadah. "Beliau (presiden) berharap saat bencana layanan kesehatan bisa tetap berikan (layanan) kepada masyarakat," lanjutnya.

Mensos menyerahkan santunan kepada ahli waris korban banjir (Dokumentasi Pribadi)

Khofifah juga mengimbau warga mewaspadai kondisi cuaca saat ini yang memasuki fase ekstrem. "Hari ini memang cuaca ekstrem banyak terjadi di Indonesia, hampir seluruh Jawa banjir, Gunung Agung juga sudah ada letusan halus, semoga bisa memberikan kekuatan kepada kita dalam menerima ujian ini," ungkapnya.

Khofifah menyebutkan, sedikitnya 197 rumah mengalami rusak berat. Kementerian Sosial sudah menyiapkan sejumlah bantuan untuk rumah dengan rusak berat dalam bentuk bantuan stimulan . "Tolong Pemkab (Pemerintah Kabupaten) Lombok Timur beri data ke kami segera agar warga terdampak yang rumahnya rusak berat supaya bisa direalisasikan bantuannya," ujar Khofifah. Bantuan ini sifatnya sharing dengan Pemkab, tegasnya.

Pada kesempatan yang sama, Khofifah menyampaikan duka cita yang mendalam kepada ahli waris dua korban meninggal dunia akibat banjir. Selain itu, Khofifah menyempatkan turun ke lokasi banjir yang berada tak jauh dari SD 6 Sepit. (Humas/LJS)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline