Bandar Lampung, (06/02/2022). Tanaman Obat Keluarga (TOGA) adalah tanaman hasil budidaya yang berkhasiat sebagai obat (apotek hidup). Kelurahan Bumi Raya terutama di wilayah RW 001 memiliki potensi dalam perkebunan TOGA karena masih banyak memiliki lahan kosong pekarangan rumah warga yang belum termanfaatkan untuk kesehatan, edukasi pemanfaatan tanaman obat keluarga juga penting dilakukan mengingat warga setempat belum sepenuhnya mengetahui tentang manfaat serta cara mengolah toga tersebut menjadi obat tradisional yang bermanfaat sebagai upaya preventif (pencegahan) suatu penyakit. Oleh karena itu untuk membantu warga dalam memberi pengetahuan akan manfaat tanaman obat keluarga mahasiswa KKN UNDIP TIM 1 tahun 2022 dari Fakultas Peternakan dan Pertanian yang bernama Prabowo Dwi Ksatrio melaksanakan program sosialisasi edukasi dan pendampingan mengenai pentingnya tanaman obat - obatan herbal dimasa pandemi covid-19 saat ini untuk membantu dalam menjaga kekebalan tubuh.
Jenis dan Khasiat Tanaman Obat Keluarga (Dok.Pribadi)
Jenis dan Khasiat Tanaman Obat Keluarga (Dok.Pribadi)
Pemanfaatan dari tanaman-tanaman obat tersebut sangat bermacam-macam contohnya meningkatkan imunitas tubuh, menyembuhkan flu, sakit perut, sakit gigi, amandel, asam lambung, obat masuk angin, diare, gatal-gatal dan melancarkan pencernaan. sehingga dapat membantu kesehatan warga dalam kehidupan sehari-hari. Pada masa pandemi Covid-19 masyarakat diharuskan memiliki imunitas tubuh yang baik sehingga dapat menangkal terpaparnya tubuh dari Corona Virus Disease (COVID 19).
Sosialisasi Pentingnya Tanaman Obat Keluarga dan Pembagian Tanaman Obat (Dok.Pribadi)
Sosialisasi Pentingnya Tanaman Obat Keluarga dan Pembagian Tanaman Obat (Dok.Pribadi)
Sosialisasi Pentingnya Tanaman Obat Keluarga dan Pembagian Tanaman Obat (Dok.Pribadi)
Program kerja ini target sasarannya yaitu warga yang memiliki pekarangan rumah dan yang hobi bercocok tanam. Media tanam dapat ditanam di polybag atau pot yang menfaatkan ruang kosong untuk membantu tanaman tumbuh, serta media pupuk yang digunakan yaitu pupuk dari kotoran kambing untuk membantu tanaman subur. Pelaksanaan secara door to door kerumah warga, kemudian penyampaian materi disampaikan secara langsung kemudian diperkenalkan jenis-jenis tanaman TOGA yaitu binahong, blimbing wuluh, lidah buaya, daun kelor, kunyit, jahe merah, mengkudu, cincau hijau, daun sambiloto, brotowali, dan sirih. Warga diberikan pamflet berisi materi tentang pengertian Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dan khasiatnya dan diberi satu bibit tanaman obat untuk di tanam di pekarangan rumahnya. warga sangat berantusias dan banyak bertanya mengenai manfaat beberapa jenis tanaman, bertanya obat penyembuh beberapa penyakit dan cara pengolahannya.
Dengan diadakannya program sosialisasi manfaat tanaman obat keluarga (TOGA) ini, diharapkan masyarakat dapat mengetahui jenis, manfaat, dan mengolah dari tanaman obat yang mampu mencegah dan menyembuhkan penyakit sehingga masyarakat dapat hidup dengan sehat.
SALAM SEHAT !!
Reporter : Prabowo Dwi Ksatrio
DPL : Karnoto. S.T.,M.T