Lihat ke Halaman Asli

PPK ORMAWA BEM FTIK UNISNU

PPK ORMAWA BEM FTIK UNISNU JEPARA (Sekolah Perempuan di desa Panggung, kecamatan Kedung, kabupaten Jepara)

Mengasah Jiwa Kewirausahaan, TIM PPK Ormawa BEM FTIK Unisnu Jepara Adakan Workshop Entrepreneurship guna Mendorong Pertumbuhan UMKM Desa Panggung

Diperbarui: 24 Agustus 2024   00:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

foto bersama belai adiwiyata & balai samudera bersama HIPMI Kabupaten Jepara/dokpri

Panggung, 4 Agustus 2024 - Sekelompok Tim PPK Ormawa BEM FTIK Unisnu Jepara mengadakan workshop "Digital Entrepreneurship" yang ditujukan untuk kelompok sekolah perempuan balai samudera dan balai adiwiyata. Acara ini diselenggarakan pada hari Kamis, 8 Agustus 2024 di Aula madrasah Desa Panggung Kecamatan Kedung Kabupaten Jepara. Produksi UMKM, dengan tujuan mendorong pertumbuhan UMKM melalui pemanfaatan teknologi digital.

Dalam acara ini Tim PPK ORMAWA bekerjasama dengan HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) Kabupaten Jepara. Penyampaian materi dalam acara ini disampaikan langsung oleh 2 anggota dari HIPMI yaitu Bapak Nur Rohmad, S.E selaku pemateri pertama dan dilanjut Bapak Andriyan Susanto, S.Pd.

Pengertian entrepreneurship, jenis-jenis entrepreneurship, kunci entrepreneurship, cara menjadi entrepreneurship, dan masih banyak lagi tentang entrepreurship disampaikan oleh bapak rohmad. Beliau juga menjelaskan bahwa perempuan harus bisa, perempuan boleh bekerja, dan pada dasarnya setiap orang memiliki peluang yang sama besar untuk menjadi pelaku usaha. .

Alasan perempuan bekerja yaitu mencari nafkah tambahan, membantu suami, mengisi waktu luang, suami tidak ada atau tidak mampu bekerja, dan masih banyak lagi tentunya. Tidak hanya itu, dengan perempuan bekerja maka perempuan akan mempunyai keuntungan yang besar lagi. "Perempuan diciptakan untuk berdaya. Perempuan setara dan menjadi rekan kerja laki-laki. Bahkan di bidang yang laki- laki biasa bekerja, perempuan juga boleh dan sama baiknya untuk bekerja". Tambah pak Nur Rohmad.

penyampaian materi/dokpri

Setelah penyampaian materi pertama selesai, dilanjut penyampaian materi kedua oleh bapak Andriyan Susanto, materi yang disampaikan yaitu mengenai strategi dan transformasi di era digital.

Strategi digital adalah fondasi utama mencapai kesuksesan dalam era bisnis yang terdigitalisasi. Dalam memulai bisnis, maka harus menetapkan tujuan bisnis yang jelas, apa yang ingin dicapai, serta mampu mengidentifikasi dengan tepat siapa target audiens bisnis kita, setelah itu memilih taktik yang paling sesuai untuk mencapai target & penggunaan media sosial, pemasaran konten, periklanan online, dll. Jelas Pak Andriyan yang kerap disapa kak Iyan.

Bisnis digital harus dilakukan dengan tranformasi digital yaitu melalui sosial media. Platform sosial media yang bisa digunakan untuk berbisnis yaitu facebook, Instagram, whatsapp, tik tok, youtobe, line, dan lain sebagainya. Marketplace yang ada di Lazada, shopee, tokopedia, blibli, bukalapak, juga membantu dalam proses bisnis digital. Langkah-langkah membangun kehadiran yang efektif di media sosial yaitu dapat manfaatkan pemasaran online, konsistensi posting konten berkualitas, analisis hasil. Tambah kak Iyan.

Acara berjalan dengan lancar sampai selesai, kemudian ditutup dengan slogan dari bapak Rohmad yaitu "perempuan bisa, sukses, yes yes yes" yang diikuti oleh anggota kelompok sekolah perempuan balai samudera dan balai adiwiyata dengan penuh semangat yang luar biasa dilanjutkan dengan foto Bersama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline