Lihat ke Halaman Asli

PPK Ormawa BEM FPB UMY

Tim Program Penguatan Kapasitas Ormawa BEM Fakultas Pendidikan Bahasa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Tim PPK Ormawa BEM FPB UMY Gelar Sosialisasi Program Omah Budaya, Wujudkan Kolaborasi Pelestarian Budaya

Diperbarui: 31 Agustus 2024   02:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tim PPK Ormawa BEM FPB bersama masyarakat sasaran (dokpri)

Di tengah arus globalisasi yang kian deras, Tim PPK Ormawa mengajak masyarakat Dusun Sumberwatu dari Desa Sambirejo bergerak untuk melestarikan warisan budaya lokal mereka melalui program inisiatif bernama Omah Budaya. Langkah pertama dari program ini ialah dengan menggelar sosialisasi yang mengundang tokoh masyarakat setempat, seperti Dukuh, Ketua RT 1 sampai 5, dan Pak Jono selaku tokoh seni, anggota Karang Taruna, serta perwakilan dari mitra UKM kampus, yaitu Sentakamudya (23/8)

Program Omah Budaya ini berangkat dari hasil observasi terkait potensi desa yang kaya akan budaya lokal, terutama seni karawitan. Dengan fokus pada pemberdayaan dan pelestarian budaya, program ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa memiliki dan apresiasi masyarakat terhadap warisan budaya mereka.

Dalam forum diskusi, menekankan pentingnya membangun minat dan antusiasme masyarakat terlebih dahulu. Selain itu, mereka juga menyarankan agar dibuat target yang jelas, seperti penyelenggaraan pentas budaya, serta melibatkan individu-individu yang memiliki komitmen dan semangat untuk berlatih secara rutin.

Sesi Forum Group Discussion  (dokpri)

Kadafi, selaku ketua pelaksana PPK Ormawa BEM FPB UMY, mengungkapkan bahwa akan digelar sebuah pagelaran seni budaya sebagai output dari program Omah Budaya sendiri. Pagelaran ini akan dikhususkan untuk tim karawitan, yang terbentuk dari anggota Karang Taruna, baik pemula maupun senior, dan akan dibimbing oleh tim dari Sentakamudya. Melalui latihan rutin yang terjadwal, diharapkan para anggota dapat saling berbagi ilmu dan pengalaman, serta menghasilkan pertunjukan yang memukau. Pentas ini direncanakan untuk dilaksanakan pada bulan September 2024, sebagai puncak dari rangkaian kegiatan Omah Budaya.

Pemaparan Program oleh Ketua Pelaksana (dokpri)

Dengan semangat kolaboratif dan keinginan kuat untuk melestarikan warisan budaya, masyarakat Desa Sumberwatu siap untuk menggelar serangkaian program yang akan memperkenalkan dan memperkuat identitas budaya lokal mereka di tengah masyarakat yang semakin beragam.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline