Lihat ke Halaman Asli

PPKH CISURUPAN GARUT

Informasi Kegiatan PPKH Cisurupan

Berkat Inovasi Pendamping Sosial PKH Cisurupan Berhasil Meraih Pendamping Berprestasi

Diperbarui: 7 Oktober 2019   09:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia


Kamis, (12/09/2019) Telah dilaksanakan Acara Pemilihan Pendamping Berprestasi Tahun 2019 di Wilayah Supervisor Satu Garut Hj. Ade Siti Aisah, A.ks yang diadakan di Darajat Pass Kecamatan Pasirwangi Garut. Dihadiri oleh Korwil Jabar II Zamzam Timur Alfian, Kabid Linjamsos Heri Gunawan Saputra, S.Sos, Aparat Kecamatan Pasirwangi, Korkab PPKH Kabupaten Garut, Pendamping Sosial PKH dari enam Kecamatan yaitu Cisurupan, Pasirwangi, Samarang, Garut Kota, Tarogong Kidul, dan Leles.

Kategori yang dilombakan diantaranya adalah pemilihan pendamping berprestasi, selayang pandang Kecamatan, lomba Karoke tingkat pendamping. Adapun setiap Kecamatan memiliki kandidat unggulan untuk mempresentasikan yang terbaik. Pada pemilihan pendamping berprestasi yang diikuti oleh enam pendamping masing-masing mempresentasikan inovasi yang telah dilakukan dan divoting dengan nilai tertinggi oleh 5 juri dengan kriteria penilaian yang berbeda masing-masing.

Alhamdulillah pendamping Kecamatan Cisurupan berhasil mendapatkan dua penghargaan yaitu pendamping berprestasi dan pendamping juara karoke yaitu Rani Rahdiani dan M. Taufik. Rani Rahdiani adalah pendamping sosial yang mempresentasikan hasil inovasi yang telah dilaksanakan di Desa dampingannya seperti adanya Koperasi SATEMBANG PKH, Pojok Baca dan Rumah Belajar PKH.

"Inovasi yang telah saya lakukan berangkat dari masalah dan pengaplikasian P2K2, sepertihalnya Koperasi berangkat dari pengalikasian P2K2 Modul Ekonomi dimana saya mengajak Ibu KPM untuk mulai menabung, sedangkan pojok baca merupakan wadah bagi anak-anak KPM yang suka ikut dalam kegiatan P2K2 yang menggangu ibunya, diberikan buku-buku bacaan koleksi pendamping dan bekerja sama dengan TBM Alhamdulillah bermanfaat anak-anak bisa kembali gemar membaca tanpa menggangu ibu-ibunya P2K2. Rumah belajar saya bekerjasama dengan PKBM setempat untuk menampung anak-anak KPM yang putus sekolah. Semua program tersebut mendapat dorongan dari berbagai pihak teruama dari pendamping PPKH Cisurupan".

Dengan adanya kegiatan ini dapat menjadi motivasi pendamping untuk melaksanakan tugas dengan baik dan melakukan inovasi dalam mengembangkan potensi yang ada di KPM.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline