Lihat ke Halaman Asli

Posma Siahaan

TERVERIFIKASI

Science and art

Wah, Payudara Bapak Merah Merona Sekali?

Diperbarui: 17 Juni 2015   22:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14123478901081930214

[caption id="attachment_363795" align="aligncenter" width="604" caption="(dokumentasi pribadi)"][/caption]

"Iya, dok. Sudah merah, nyeri dan membesar sejak 2 bulan lalu. Awalnya agak gatal-gatal dan digaruk, tahu-tahu begini dan belakangan mulai keluar cairan bau."Kata si bapak usia 50 tahunan.

Pasien itu dikonsulkan dokter bedah untuk dinilai fungsi jantung dan paru-parunya apakah layak dilakukan operasi bius umum.

"Sudah mengerti mau diapakan pak?"Tanya saya.

"Saya sudah mengerti,dok."Katanya.

Rencananya jaringan payudara si bapak yang membengkak dan terlihat seperti infeksi itu akan dibuang yang membusuk lalu diperiksa di bagian patologi anatomi apakah ada tanda-tanda infeksi, tumor jinak atau kanker, kalau ternyata kanker maka semua jaringan payudara siangkat dan diberi kemoterapi, mirip seperti kanker payudara pada wanita.

Walau jarang terjadi, tetapi pernah 2 kali bertemu pasien laki-laki yang payudaranya hilang satu, hanya tinggal bekas operasinya saja. Dan memang  kalau prosedur operasinya cepat dilakukan dan dilanjutkan kemoterapi, kemungkinan penyebaran dan kekambuhan kecil.

Mungkin karena laki-laki sangat cepat merasakan keanehan kalau ada pembesaran payudara, sementara wanita terkadang kurang waspada kalau ada benjolan, kecuali rajin melakukan pemeriksaan 'sadari' (tehnik sadari sudah banyak beredar di internet).

Selain keganasan, infeksi payudara juga mungkin pada laki-laki, terutama yang suka menggaruk-garuk sekitar payudara padahal kukunya kotor atau (walau jarang) mungkin saja akibat ciuman ke payudara si bapak oleh istri yang mulutnya kotor?

Pokoknya, walaupun pria jangan sembarangan anggap remeh dengan kelainan di payudara kita. Cepat konsultasikan ke dokter dan jangan malah dipencet-pencet sendiri.

Semoga bermanfaat!




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline