Punjul, Kediri-Universitas Airlangga Surabaya (UNAIR) melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Belajar Bersama Komunitas (BBK) untuk yang kedua kalinya. Periode dua kali ini, dilaksanakan mulai dari 11 Juli sampai 05 Agustus 2023 yang diikuti oleh mahasiswa dari berbagai jurusan. Salah satu kelompok KKN-BBK 2 UNAIR dengan jumlah 10 mahasiswa melakukan pengabdian masyarakat di Desa Punjul, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri yang diketuai oleh Elisa Sholikhati Amalia dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM).
Dalam rangka memperingati bulan Muharram yang mulia dan penuh berkah, kelompok mahasiswa KKN-BBK 2 Desa Punjul mengadakan program kerja yang dinamai dengan "Muharram Ceria: Gebyar Seni Peringatan Tahun Baru Islam 1445 H". Muharram Ceria merupakan salah satu program kerja bidang pendidikan yang dikoordinatori oleh Diana Setiyawati dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) dan Raniah Mufidah Admayana dari Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin (FTMM).
Bentuk kegiatan dari program kerja Muharram Ceria berupa perlombaan antar TPQ untuk seluruh TPQ di Desa Punjul, yang mencakup Dusun Punjul, Dusun Purworejo, Dusun Ngreno, Dusun Cukir, dan Dusun Darungan yang dapat diikuti oleh anak usia 5 tahun hingga 12 tahun. Muharram Ceria merupakan program kerja terakhir kelompok mahasiswa KKN-BBK 2 Desa Punjul sekaligus sebagai puncak penutupan program kerja yang telah dilakukan sebelumnya.
Muharram Ceria dilaksanakan pada Sabtu (29/7/2023) mulai pukul 13.00 WIB hingga pukul 20.45 WIB di Gedung Serbaguna Desa Punjul. Perlombaan dilaksanakan dari siang hingga malam hari karena dibagi menjadi 3 sesi lomba, yakni lomba adzan dimulai pada pukul 13.00 WIB (ba'da dzuhur), lomba pidato dimulai pada pukul 15.30 WIB (ba'da ashar), dan lomba menyanyi lagu Islam yang dimulai pada pukul 18.30 WIB (ba'da isya').
Acara Muharram Ceria berlangsung dengan meriah dan penuh kegembiraan terlihat dari antusias masyarakat sekitar yang menonton adik-adik TPQ menampilkan kemampuannya di panggung, bahkan banyak pedagang yang berjualan di halaman Gedung Serbaguna Punjul, mulai dari penjual makanan, penjual minuman, hingga penjual mainan anak-anak pun ikut meramaikan acara Muharram Ceria.
Pada malam harinya, yakni perlombaan menyanyi lagu Islam, antusias masyarakat semakin meningkat sehingga sempat tidak kondusif ketika registrasi ulang peserta. Ada beberapa adik TPQ yang mendaftarkan diri secara on the spot dan menjadikan proses registrasi ulang peserta lain terhambat. Untuk mengatasi hal tersebut, PJ Muharram Ceria, yakni Diana Setiyawati beserta anggota mahasiswa lainnya menyepakati adanya kelonggaran kebijakan untuk menerima adik TPQ yang mendaftarkan diri secara on the spot tersebut.
"Kelonggaran kebijakan disepakati karena melihat semangat adik TPQ tersebut untuk tampil di depan orang banyak, jadi kami memberi kesempatan kepada dia untuk melatih percaya dirinya dan memeriahkan acara Muharram Ceria ini", ujar Diana.
Pengumuman pemenang juara lomba dilakukan keesokan harinya setelah acara Pawai Ta'aruf Bersepeda Hias pada hari Minggu (30/07/2023) pukul 09.30 WIB. Pawai Ta'aruf merupakan kegiatan mengelilingi desa dengan menggunakan atribut tertentu dan dilakukan rutin tiap tahun di Desa Punjul. Pawai Ta'aruf ini terbentuk atas usulan para perwakilan TPQ se-Desa Punjul dan kali ini merupakan acara pawai yang kedua kalinya setelah tahun 2022 lalu. Bentuk kerjasama antara mahasiswa KKN-BBK 2 dengan para perwakilan TPQ se-Desa Punjul membuahkan hasil yang sangat positif bagi masyarakat Punjul, terutama dalam memanfaatkan Bulan Muharram dengan hal-hal yang bermanfaat sehingga melatih semangat islami pada adik-adik TPQ se-Desa Punjul.
"Saya ucapkan terimakasih banyak, masyarakat sangat menerima dan banyak terima kasih ke mba mas, kegiatan ini sangat positif sekali dan menambah semarak masyarakat. Semoga ilmu ilmu mba mas yang diberikan ke masyarakat bermanfaat, terutama pada adik-adik TPQ", ujar Pak Samsudin selaku Ketua Pelaksana Hari Besar Islam (PHBI).