Riau - Baru-baru ini di Desa Kota Bangun Kec. Tapung Hilir marak-maraknya sapi keracunan milik peternak yang di duga di racun menggunakan potas, Potas sendiri adalah jenis adalah potassium Cyanide , yaitu senyawa dengan formula KCN. yang termasuk jenis racun sangat berbahaya yang wujudnya seperti gula putih sangat mudah meresap ke dalam campuran cairan.
Di perkirakan dalam dua hari sapi satu persatu tumbang mati mendadak, pemilik sapi yakni Pak Ujo dan Pak Budi hanya pasrah dan sangat bersedih melihat sapi-sapi yang menjadi harapan harus mati mendadak tanpa sebab.
Setelah ditelusuri beberapa warga mencoba membantu dengan mencari tahu penyebab matinya sapi-sapi, dan di unngah di media sosial oleh seorang warga menemukan adanya gejala makanan sapi diracun potas bercampur.
Seperti yang di utarakan sapi-sapi yang meninggal di duga karena diracun menggunakan jenis racun potas. nitizen pun banyak mengecam kejadian ini sebagai bentuk kriminalitas merugikan orang lain, dan memberikan ucapan simpatik kepada peternak yang mengalami Sapi nya Keracunan Potas.
Jenis racun ini seperti di tulisakan pada halaman website kesehtankerja.com menyebutkan Dosis mematikan bagi potasium sianida adalah 200-300 mg dan Pengaruh kalium dan natrium sianida adalah identik : Orang kehilangan kesadaran , dan kemudian kematian. Jadi mungkin inilah solusi tepat dan cepat alasan si pelaku meracuni ternak-ternak sapi dengan mudah dan cepat.
Dan terlepas apapun motif sipelaku ganjaran yang harus di hadapi ialah hukum, di Harapkan Pihak wewang aparat khususnya kepolisian setempat mampu menyelidiki dan menindak lanjuti kasus seperti ini. Dan ini dapat dijadikan pelajaran agar pemilik ternak lebih waspada dalam mengabalakan liar sapi-sapinya. Dan tentunya diharapakan tidak ada lagi kerjadian seperti ini kedepannya.[pk.com]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H